Jakarta – Setelah perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) tutup dalam rangka libur dan cuti bersama Hari Raya Nyepi, MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (13/3) diperkirakan masih akan melanjutkan penguatannya untuk menguji ke level 7.500-7.617.
“IHSG saat ini sedang membentuk wave iii dari wave (iii) sehingga IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji 7.500-7.617. Worst case di label merah, penguatannya akan cenderung terbatas ke 7.500,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 13 Maret 2024.
Hal tersebut dipicu oleh IHSG yang ditutup menguat 0,11 persen ke level 7.381 pada perdagangan Jumat lalu (8/3) dan didominasi dengan munculnya volume pembelian, serta IHSG pun mampu membentuk all time high baru ke level 7.416.
Baca juga: Harga Saham Emiten Afiliasi Kaesang Pangarep PMMP Naik Usai Umumkan Private Placement
MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), PT Bank Jago Tbk (ARTO), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA).
AMRT – Buy on Weakness
AMRT menguat 1,09 persen ke 2.790 dan masih didominasi oleh volume pembelian, namun penguatan AMRT belum mampu menembus resistance di 2.810. Saat ini, MNC Sekuritas perkirakan posisi AMRT sedang berada di awal wave [iii] dari wave 1 sehingga AMRT masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 2.700-2.770
Target Price: 2.830, 2.950
Stoploss: below 2.630
ARTO – Buy on Weakness
ARTO terkoreksi 2,46 persen ke 2.780 dan masih didominasi oleh volume penjualan, namun koreksinya tertahan oleh MA20. Saat ini, diperkirakan posisi ARTO sedang berada di wave [ii] dari wave 3 pada label hitam sehingga koreksi ARTO akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 2.590-2.720
Target Price: 3.050, 3.660
Stoploss: below 2.500
ASII – Spec Buy
ASII menguat 0,49 persen ke 5.150 dan disertai oleh munculnya volume pembelian. MNC Sekuritas memperkirakan, posisi ASII saat ini sedang berada di akhir wave 2 dari wave (1), sehingga koreksi ASII akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Spec Buy: 5.000-5.150
Target Price: 5.425, 5.725
Stoploss: below 4.900.
Baca juga: Kinerja Moncer, Harga Saham Astra International Tembus ke Level Rp5.375
JPFA – Buy on Weakness
JPFA menguat 1,25 persen ke 1.215 dan disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Saat ini, posisi JPFA diperkirakan sedang berada di akhir wave (i) dari wave [iii], sehingga penguatan JPFA akan cenderung terbatas dan rawan terkoreksi membentuk wave (ii). Manfaatkan koreksi JPFA untuk BoW.
Buy on Weakness: 1.140-1.180
Target Price: 1.300, 1.365
Stoploss: below 1.115. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More
Jakarta - Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More
Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More
Jakarta - Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Senin, 23 Desember… Read More
Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) buka suara terkait dengan transaksi Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS)… Read More