Jakarta – Saham global terlihat bertahan pekan ini. Kondisi ini dipicu oleh adanya peningkatan optimisme bahwa bank-bank sentral akan mengintervensi demi mengatasi ketidakpastian global yang kemudian meningkatkan selera risiko investor.
Kinerja saham Asia bervariasi pada perdagangan Kamis lalu, karena kegelisahan menjelang rapat kebijakan Bank of Japan (BoJ) menjadi tekanan tersendiri bagi Nikkei. Sementara itu, saham Eropa mendapat dukungan dari laporan laba yang mengesankan dari saham barang mewah dan otomotif. Wall Street sendiri tidak terpengaruh oleh pernyataan hawkish Fed.
“Pasar saham mungkin akan tetap waspada menjelang rapat Bank of Japan hari Jumat yang berpotensi menghasilkan kejutan yang menciptakan volatilitas tinggi” ujar Lukman Otunuga, Reseacrh Analyst FXTM. (*)
Jakarta - Penyelenggara inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) harus melewati regulatory sandbox milik Otoritas Jasa… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More
Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More
Labuan Bajo - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan bahwa, akan menerbitkan Peraturan OJK (POJK) terbaru… Read More
Jakarta - PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL), emiten penyedia kain, seragam, dan fashion berhasil… Read More
Jakarta – Guna meningkatkan literasi keuangan para pekerja migran Indonesia (PMI), Asosiasi Fintech Indonesia (AFPI)… Read More