Sementara itu, kata dia, adanya rilis data-data indeks manufaktur Eropa yang juga membaik dimanfaatkan pelaku pasar untuk masuk ke Euro dan Poundsterling (GBP) sehingga nilai Dolar AS terlihat melemah. Nilai tukar rupiah pun dapat memanfaatkan kondisi tersebut untuk menguat sebagai dorongan tambahan dan memberikan sentimen positif.
“Sebelumnya kami sampaikan, laju rupiah terlihat kurang dapat menemukan momentumnya untuk pembalikan arah menguat dimana masih berkubang di zona merah dan masih dalam garis tren melemahnya,” ucapnya.
Meski demikian, dia berharap pelemahan rupiah kembali dapat lebih terbatas. “Diharapkan sentimen ini masih dapat bertahan untuk memberikan konfirmasi sinyal penguatan pada rupiah. Rupiah diprediksi akan bergerak dengan pada kisaran support Rp13.485 dan resistance Rp13.370,” tutupnya. (*)
(Baca juga: Sentimen Positif Dorong Penguatan Rupiah di Awal Tahun)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Poin Penting Dana Indonesia meluncurkan AI Enablement Playbook untuk memandu industri menilai dan meningkatkan kesiapan… Read More
Poin Penting Taiwan mengembangkan wisata ramah Muslim dengan fasilitas ibadah, kuliner halal, dan pengakuan global.… Read More
Poin Penting Menkes Budi Gunadi Sadikin menegaskan inflasi kesehatan Indonesia sudah mencapai 9–11 persen, jauh… Read More
Poin Penting Pemerintah pusat bergerak cepat mendukung percepatan pemulihan Aceh Tamiang, termasuk pemenuhan kebutuhan dasar… Read More
Poin Penting PINTU bersama OJK menggelar literasi kripto bertajuk Kripto untuk Mahasiswa yang diikuti lebih… Read More
Poin Penting Pemerintah siapkan paket kebijakan ekonomi khusus untuk pemulihan wilayah terdampak bencana di Aceh,… Read More