News Update

Pantau Kepatuhan Protokol Kesehatan, Satgas Covid-19 Luncurkan Aplikasi BLC

Jakarta – Satgas Covid-19 memperkenalkan aplikasi monitoring perubahan perilaku yang bernama Bersatu Lawan Covid-19 (BLC). Aplikasi BLC ini merupakan sistem monitoring lintas sektor dan terintegrasi yang mampu memberikan data tingkat kepatuhan masyarakat akan 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak) secara instan atau real-time.

Dr. Dewi Nur Aisyah, selaku Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Covid-19 menjelaskan, aplikasi ini akan digunakan oleh petugas untuk menginput data yang ada di lapangan. Setelah di input, data akan diproses oleh sistem dan langsung menampilkan grafik secara instan tentang tingkat kepatuhan masyarakat akan pelaksanaan 3M.

“Nanti petugas hanya menginput angka saja, data akan diproses sistem. Nantinya akan keluar grafik dan hasilnya secara instan. Selain laporan realtime, petugas juga bisa mengupload foto-foto laporan real-time tersebut,” jelas Dewi melalui kanal YouTube BNPB Indonesia, Kamis, 29 Oktober 2020.

Lebih lanjut, Dewi menyebut, aplikasi BLC sudah berjalan sejak pertengahan September 2020. Meskipun demikian, pihaknya masih memerlukan waktu untuk melakukan beberapa pengembangan sistem dan pelatihan petugas lapangan sebelum merilisnya ke publik. Ia menyebut bahwa Satgas Covid-19 akan segera merilis data kepatuhan tersebut secara publik melalui laman covid-19.co.id.

Pada kesempatan yang sama, Sonny Harry B Harmadi, Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Covid-19 mengungkapkan, aplikasi BLC ini sangat membantu timnya untuk menyusun strategi yang lebih baik lagi. Dengan data yang terukur, pihaknya dapat melakukan evaluasi penerapan 3M di daerah atau provinsi yang memiliki tingkat kepatuhan rendah.

“Dari aplikasi ini, apabila ada daerah yang tingkat kepatuhannya rendah, akan kita evaluasi sehingga kesadaran akan 3M akan semakin meningkat. Kita ingin bangun kepatuhan berdasarkan kesadaran dan bukan berdasarkan paksaan,” ujar Sonny. (*) Evan Yulian Philaret

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

5 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

6 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

6 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

1 day ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

1 day ago