Categories: Perbankan

ORI Senilai Rp3,5 Triliun di Mandiri Ludes Terjual

Timing penerbitan ORI dianggap tepat, sehingga bisa diserap masyarakat yang memerlukan instrumen investasi. Ria Martati

Jakarta–PT Bank Mandiri Tbk sebagai salah satu agen penjual Obligasi Ritel Indonesia (ORI) 012 telah berhasil menjajakan surat utang itu dalam hitungan hari.

“Kita kan tadinya dikasih Rp2,7 triliun, hari kedua habis, kita nambah lagi Rp 800 miliar, jadi total Rp3,5 triliun,” kata Direktur Consumer Banking Bank Mandiri Hery Gunardi di Jakarta, Senin, 5 Oktober 2015.

Penjualannya pun merata di seluruh Indonesia, kata Hery. Menurutnya, rata-rata pembeli ORI pada ticket size Rp800 juta hingga Rp900 juta. Kebanyakan pembelinya adalah nasabah wealth management Bank Mandiri.
Hery mengatakan, faktor kupon yang ditawarkan 9% per tahun menjadi daya tarik tersendiri karena lebih tinggi dari bunga deposito saat ini.

“Kebanyakan nasabah wealth management, karena nature ORI sama kayak deposito, ada bulanan ada pokoknya, dan bunganya lebih bagus dari deposito,” kata dia.

Sukses atau tidaknya penjualan ORI menurutnya memang sangat tergantung pada kupon dan timing.

Seperti diketahui,  Kementerian Keuangan menyatakan penawaran ORI012 mulai dilakukan 21 September hingga 15 Oktober 2015. Tujuan penerbitan ORI012 adalah untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan APBN 2015 dan mengembangkan pasar Surat Utang Negara domestik melalui diversifikasi instrumen sumber pembiayaan dan perluasan basis investor.

Untuk memenuhi target penjualan dengan distribusi yang merata di seluruh Indonesia, Agen Penjual ORI tahun 2015 akan mengadakan kegiatan marketing ke 27 kota di seluruh Indonesia termasuk kota-kota di wilayah Indonesia Tengah dan Timur seperti di Palu, Timika, Tahuna, dan Sorong. Tanggal penjatahan ORI012 dilakukan pada 21 Oktober 2015, dan tanggal jatuh tempo adalah 15 Oktober 2018. (*)

Paulus Yoga

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

13 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

14 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

17 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

17 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

18 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

20 hours ago