Keuangan

OJK Tegaskan Pentingnya Pengawasan Market Conduct

Yogyakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berupaya meningkatkan aspek perlindungan konsumen di sektor jasa keuangan. Hal itu dilakukan demi mewujudkan kepercayaan masyarakat terhadap produk dan layanan di sektor jasa keuangan.

Salah satu langkah nyata yang dilakukan OJK terkait dengan perlindungan konsumen ialah diselenggarakannya seminar bertajuk Pengawasan Market Conduct dan Implementasinya di Era Digital, di Yogyakarta pada 3-4 Oktober 2019.

Pesan utama dari seminar ini adalah pentingnya meningkatkan pemahaman masyarakat dan pelaku usaha jasa keuangan mengenai konsep pengawasan perilaku pelaku usaha jasa keuangan atau yang sering disebut sebagai market conduct supervision.

“Melalui seminar ini, kami harapkan dapat meningkatkan pemahaman pelaku usaha jasa keuangan mengenai konsep pengawasan market conduct yang efektif dan bagaimana pengawasan itu dikaitkan dengan perkembangan ekonomi digital dan financial technology (fintech) saat ini,” kata Rudi Saleh Susetyo, Kepala Departemen Perlindungan Konsumen OJK.

Lebih jauh Rudi menambahkan, pelaksanaan pengawasan market conduct merupakan tugas dan wewenang OJK. “Pada dasarnya, implementasi pengawasan market conduct telah dilaksanakan oleh OJK, baik secara on-site maupun off-site melalui aktivitas thematic surveillance dan market intellegence,” tegasnya.

Seminar ini memberikan pemaparan para pakar mengenai pengawasan market conduct, khususnya di sektor fintech. Narasumber yang dihadirkan pada seminar ini terdiri dari para profesional dari industri jasa keuangan, akademisi dalam dan luar negeri, asosiasi terkait, pimpinan daerah dan lembaga pemerintahan, serta pimpinan institusi pembangunan multilateral. (Ari Nugroho)

Dwitya Putra

Recent Posts

ICC Resmi Keluarkan Surat Penangkapan Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant

Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More

10 mins ago

Mandiri Sekuritas Ramal Ekonomi RI Tumbuh 5,1 Persen di 2025

Jakarta - PT Mandiri Sekuritas memproyeksikan pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) yang stabil pada kisaran… Read More

10 hours ago

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

10 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

10 hours ago

Insiden Polisi Tembak Polisi, Ini Penjelasan Kapolda Sumbar

Jakarta - Kapolda Sumbar Irjen. Pol. Suharyono menjelaskan kronologis polisi tembak polisi yang melibatkan bawahannya,… Read More

10 hours ago

Wamen ESDM Dukung Adopsi Electrifying Lifestyle di Masyarakat

Jakarta – Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung mendukung langkah PLN… Read More

11 hours ago