Keuangan

OJK Siap Dukung Target Ekonomi 8 Persen, Begini Upayanya

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden Prabowo Subianto. OJK pun telah berkomunikasi dengan tim pemerintah Prabowo untuk berkontribusi ke dalam program prioritas pemerintah.

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan dukungan tersebut di antaranya melalui skema pembiayaan dan kredit yang dapat menopang agenda prioritas pemerintah, dan berkontribusi mendorong pertumbuhan ekonomi Tanah Air.

“Secara spesifik peran sektor jasa keuangan didorong untuk meningkatkan kredit dan pembiayaan, memperkuat infrastruktur sistem pembiayaan, pengembangan sistem pelaporan kredit,” ujar Mahendra dalam konferensi pers RDK OJK, Jumat, 1 November 2024.

Baca juga: OJK Cermati Dampak Lemahnya Ekonomi Global ke Sektor Keuangan RI

Mahendra bilang, pihaknya telah mengantisipasi dengan melakukan simulasi berbagai skema pembiayaan dan kredit, antara lain pada sisi ekonomi hijau, sektor perumahan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Di samping itu, dukungan tersebut juga OJK berikan untuk mendorong ketahanan pangan, program Makan Bergizi Gratis (MBG), dan hilirisasi.

“Itu hal-hal yang telah kami antisipasi dan komunikasikan ke tim pemerintah bahwa OJK siap bekerja sama mendukung prioritas tadi,” ucap Mahendra.

Baca juga: Airlangga: Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen di Era Prabowo Bukan Hal Mustahil

Tentunya di dukung juga dengan kinerja sektor keuangan Indonesia yang tetap terjaga baik, di tengah dinamika perekonomian global, seperti risiko geopolitik hingga perlambatan tingkat pertumbuhan ekonomi global.

Kinerja itu merupaakan modal yang kokoh bagi sektor jasa keuangan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. (*)

Editor: Galih Pratama

Irawati

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H+1 Natal 2025

Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More

6 hours ago

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

11 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

12 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

13 hours ago

Harga Emas Antam, Galeri24, dan UBS Hari Ini Kompak Naik, Cek Rinciannya

Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More

13 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago