News Update

OJK Segera Oper Daftar Bank Sistemik ke FKSSK

Bandung–Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan segera merilis daftar Domestic Systematicly Important Bank (DSIB) atau bank berdampak sistemik. Namun demikian, OJK tidak memiliki hak untuk mempublikasikan daftar bank tersebut.

“DSIB kita sampaikan ke FKSSK (Forum Koordinasi Stabilitas Sistem Keuangan), nanti bagian dipublikasikan nanti itu tergantung FKSSK,” tutur Kepala Departemen Manajemen Krisis OJK, Dhani Gunawan Idat di Bandung, akhir pekan lalu.

FKSSK sendiri merupakan forum pengawal stabilitas sistem keuangan nasional yang berisikan beberapa lembaga antara lain Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, OJK dan Lembaga Penjaminan Simpanan.

Dhani menambahkan, bahwa OJK sendiri bakal melakukan scoring kepada semua bank dan melihat seberapa besar keterkaitan bank tersebut terhadap sistem keuangan.

Bank-bank yang dari penilaian merupakan bank berdampak sistemik akan masuk daftar DSIB. Semakin besar keterkaitan atau dampak sistemiknya akan dikenakan penambahan modal inti semakin besar. Adapun kriteria bank tersebut di antaranya adalah berskala besar, banyak nasabah dan banyak bertransaksi ke bank lain.

“DSIB itu kriteria bukan dari BUKU, ada kelompok untuk capital surcharge (modal tambahan) mana yang sistemiknya paling tinggi sampai rendah. Ada yang tidak sistemik. Ada nilai scoring-nya ada 4 golongan berpengaruh ke capital surcharge, paling besar 2,5% (tambahan CAR),” tandas Dhani. (*)

 

Editor: Paulus Yoga

Paulus Yoga

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

18 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

19 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

19 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

20 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

20 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

23 hours ago