Jakarta – Meskipun menimbulkan pro dan kontra, Satgas Waspada Investasi mengakui kehadiran pinjaman online membawa manfaat bagi masyarakat. Tongam Lumban Tobing, Ketua Satgas Waspada Investasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memaparkan hingga saat ini layanan pinjol sudah dinikmati oleh 66,70 juta masyarakat.
“Jumlah pinjaman secara kumulatif mencapai Rp236,47 triliun, dengan outstanding Rp24,21 triliun. Jadi kalau dibilang mudharatnya banyak, fakta mengatakan tidak demikian,” jelas Tongam pada webinar yang diselenggarakan Infobank bertajuk “Keberadaan Pinjol, Lebih Banyak Manfaat atau Mudharat?”, Jumat, (03/09/2021).
Pada kesempatan yang sama, Muhammad Cholil Nafis Ketua Dakwah MUI mengingatkan agar masyarakat cerdas dalam mengajukan pinjaman online. MUI akan terus mengedukasi masyarakat terkait dengan keuangan digital dan perencanaan keuangan.
“Masyarakat harus didorong untuk tidak untuk mengambil pinjaman-pinjaman yang merusak. Jangan biasakan hidup konsumsi dari meminjam,” jelasnya.
OJK memberikan 4 tips untuk cerdas dalam meminjam dengan pinjol. Berikut tips tersebut.
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More