Jakarta–Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Muliaman D Hadad optimistis target pertumbuhan kredit perbankan sebesar 10 persen pada tahun ini dapat tercapai.
Ia menilai hal tersebut dapat terealisasi bila dilihat dari realisasi pertumbuhan kredit perbankan Mei 2017 sebesar 8,7 persen secara tahunan atau year on year (yoy).
“Pada Mei kan kita lihat di angka 8,8 persen ke 8,7 persen artinya tidak banyak mengalami perubahan. Artinya masih tetap menarik ya. Dan investor meyakini bahwa perbankan nasional masih baik,” ungkap Muliaman di Gedung OJK, Jakarta, Senin, 4 Juli 2017.
Muliaman menambahkan, pada semester dua 2017 nanti diharapkan pertumbuhan kredit perbankan bisa lebih tinggi dan dapat lebih baik.
“Hal ini sesuai dengan revisi rancangan bisnis bank yang disampaikan ke OJK pada akhir Juni 2017 ini. Secara umum on the track,” ujarnya.
Muliaman menilai, pertumbuhan kredit pada bulan Mei 2017 ini salah satunya didorong oleh pertumbuhan kredit valas sebesar 6 persen secara tahunan. Pertumbuhan kredit valas yang sudah mulai positif ini menunjukkan transaksi luar negeri sudah ada perbaikan. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta - Stasiun Whoosh Karawang akan resmi melayani penumpang mulai 24 Desember 2024. Pembukaan ini… Read More
Jakarta – Pemerintah tengah mempersiapkan aturan mengenai revisi kebijakan Devisa Hasil Ekspor (DHE) Sumber Daya Alam (SDA)… Read More
Jakarta - PT Bank JTrust Indonesia Tbk (J Trust Bank) terus melakukan ekspansi bisnis dengan memperluas… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) bersama Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) pionir layanan dan Perum DAMRI… Read More
Jakarta – Bank Mandiri kembali menegaskan komitmennya dalam pemberdayaan ekonomi perempuan melalui kolaborasi strategis dengan… Read More
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (20/12) kembali ditutup bertahan pada… Read More