Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan penggabungan usaha atau merger antara PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) dengan PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) akan selesai pada triwulan I-2024.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae saat ditemui media usai menghadiri penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) dikutip 1 Januari 2024.
Baca juga: Apakabar Merger Bank Nobu dan Bank MNC? Ini Jawaban OJK
“Tahun depan paling tidak awal 2024, mudah-mudahan secepatnya, paling tidak triwulan pertama harapan kita sudah selesai sebetulnya,” ucap Dian.
Lebih lanjut, Dian menambahkan bahwa dalam proses merger kedua bank tersebut saat ini masih mengalami beberapa kendala teknis, diantaranya terkait dengan komposisi saham dan fokus bisnis.
“Kendalanya sih sejauh ini kendala teknis menurut saya. Masalahnya bagaimana mereka menyusun komposisi saham, masalah fokus bisnis, seperti itu sebetulnya,” imbuhnya.
Baca juga: Penuhi Modal Inti, MNC Bank dan NOBU Proses Merger
Sebelumnya, OJK menargetkan merger kedua bank tersebut dapat selesai pada Agustus 2023 lalu. Namun, pada prosesnya mengalami keterlambatan hingga saat ini.
Dian mengaku, pihaknya sudah berbicara kepada kedua belah pihak (Bank Nobu dan Bank MNC) bahwa mereka tetap berkomitmen untuk mewujudkan proses merger secara optimal dalam memperkuat bisnis. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More