“Program keuangan berkelanjutan tidak hanya berupaya untuk meningkatkan porsi pembiayaan pada sektor-sektor prioritas yang memiliki multiplier effect tinggi, tapi juga untuk meningkatkan daya tahan dan daya saing lembaga keuangan di Indonesia,” kata Muliaman.
Direktur bidang Keuangan Berkelanjutan OJK, Edi Setiawan mengatakan, Indonesia membutuhkan sistem keuangan yang berkelanjutan, pasalnya Indonesia sangat lekat dengan isu-isu terkait lingkungan.
“Ini hal yang baik buat Indonesia karena lembaga keuangan bertanggung jawab secara langsung. Bank menyalurkan kredit proyek yang merusak lingkungan walaupun sudah dapat AMDAL,” terang Edi. (*) Happy Fajrian
(Baca juga: OJK Siap Keluarkan Aturan Keuangan Berkelanjutan)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Jakarta - Koordinator Aliansi Masyarakat Tekstil Indonesia (AMTI) Agus Riyanto mengapresiasi langkah cepat Presiden Prabowo… Read More
Jakarta - Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyatakan pemerintah tengah membahas revisi Peraturan… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan lalu di periode 28 Oktober hingga 1… Read More
Jakarta - Kandidat Presiden Amerika Serikat, Kamala Harris dan Donald Trump, saat ini tengah bersaing… Read More
Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan pemerintah optimis pertumbuhan ekonomi RI masih… Read More
Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tengah menggodok Peraturan Pemerintah (PP) perihal hapus tagih… Read More