Pasar Modal

OJK Incar Kapitalisasi Pasar Modal Sentuh Rp15.000 Triliun

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada hari ini (31/1) telah meluncurkan road map Pasar Modal Indonesia 2023-2027 sebagai peta jalan untuk pengembangan industri pasar modal, agar pengembangannya dapat selaras dan seirama dengan sektor jasa keuangan lainnya.

Dalam road map tersebut, OJK memiliki target di tahun 2027 akan memiliki kapitalisasi pasar hingga Rp15.000 triliun, dengan jumlah investor lebih dari 20 juta. Angka tersebut akan meningkat dua kali dari 10,3 juta investor di tahun 2022.

Selain itu, OJK juga menargetkan rata-rata nilai transaksi harian akan mencapai Rp25 triliun/hari, menambah jumlah perusahaan tercatat hingga 1.100 perusahaan, dan untuk dana kelolaan industri pengelolaan investasi mencapai Rp1.000 triliun.

“Saya optimis ini bisa tercapai dengan dukungan dari Bapak Ibu semua dan target kami adalah presentasi terhadap PDB Indonesia 2027 itu adalah sebesar 70%, saya rasa ini achieveable bila didukung oleh rekan semuanya,” ucap Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Inarno Djajadi di Jakarta, 31 Januari 2023.

Kemudian ia juga menjelaskan bahwa, dalam road map pasar modal tersebut terdapat lima pilar pengembangan pasar modal di Indonesia yang diharapkan dapat menciptakan pendalaman pasar yang semakin baik.

“Diantaranya akselerasi pendalaman pasar, akselerasi program yang berkaitan dengan keuangan berkelanjutan, penguatan peran pelaku industri, peningkatan serangkaian upaya dalam perlindungan investor, dan penguatan layanan keuangan digital,” imbuhnya.

Adapun, Inarno menyampaikan bahwa dalam road map tersebut, penguatan tata kelola di pasar modal menjadi salah satu enabler yang mendukung tercapainya visi dan misi pasar modal Indonesia.

“Oleh karena itu, kapasitas dan kualitas tata kelola khusunya bagi perusahaan tercatat di pasar modal diharapkan mampu memenuhi standard best practice di skala regional maupun internasional,” ujar Inarno. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Fintech Lending Dinilai Mampu Atasi Gap Pembiayaan UMKM

Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More

3 hours ago

Dukung Program 3 Juta Rumah, Bank Mandiri Sinergi dengan Pengembang

Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More

3 hours ago

BEI Optimistis Pasar Modal RI Tetap Tumbuh Positif di 2025

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More

4 hours ago

Jadwal Operasional BCA Selama Libur Nataru, Cek di Sini!

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More

5 hours ago

IHSG Tinggalkan Level 7.000, BEI Beberkan Biang Keroknya

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More

5 hours ago

Ekonomi AS dan China Turun, Indonesia Kena Imbasnya?

Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More

5 hours ago