Categories: Keuangan

OJK Dorong Pembiayaan ke Sektor Prioritas

OJK Minta Bank Tingkatkan Porsi Pembiayaan di Sektor Yang Memiliki Multiplier Effect

Jakarta–Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong penerapan keuangan berkelanjutan atau sustainable financing sesuai dengan Sustainable Development Goals (SDGs). Dengan penerapan ini, perbankan diharapkan dapat meningkatkan porsi pembiayaannya pada sektor-sektor yang memiliki multiplier effect yang tinggi.

Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D. Hadad menjelaskan, program keuangan berkelanjutan yang diusung OJK ini, merupakan peluang bagi seluruh industri jasa keuangan untuk turut mendukung dan menyukseskan pembangunan yang berkelanjutan secara nasional dan dalam bentuk kerja sama regional dan global.

“Sektor-sektor yang dapat ditingkatkan porsi pembiayaannya yang memiliki multiplier effect yang tinggi itu seperti sektor energi, infrastruktur, industri pengolahan, pertanian, dan UMKM,” ujar Muliaman di Jakarta, Senin, 23 November 2015.

Lebih lanjut Muliaman mengungkapkan, pendanaan kepada sektor-sektor yang memiliki multiplier effect yang besar, tentunya dapat mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan. Oleh sebab itu, kata dia, untuk menghindari bubble ekonomi, sektor finansial harus berjalan seiring dengan sektor riil.

Selain untuk meningkatkan porsi pembiayaan pada sektor-sektor prioritas yang memiliki multiplier effect yang tinggi, menurut Muliaman, program keuangan berkelanjutan tersebut juga dimaksudkan untuk meningkatkan daya tahan dan daya saing Lembaga Jasa Keuangan (LJK) di Indonesia.

“Sesuai fungsi intermediasi yang dijalankan oleh industri jasa keuangan, sektor keuangan berperan penting sebagai agen yang mempercepat pembangunan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tutup Muliaman. (*) Rezkiana Nisaputra

Paulus Yoga

Recent Posts

Laba BRK Syariah Kuartal III 2025 Tumbuh 3,46 Persen, Ini Penopangnya

Poin Penting Laba BRK Syariah kuartal III-2025 naik 3,46 persen menjadi Rp218,20 miliar didorong pembiayaan… Read More

3 hours ago

BCA Siapkan Rp42,1 Triliun Uang Tunai untuk Nataru 2025/2026

Poin Penting BCA menyiapkan uang tunai Rp42,1 triliun untuk Nataru 2025/2026 agar transaksi nasabah tetap… Read More

3 hours ago

Aliran Modal Asing Keluar RI Rp0,13 Triliun di Pertengahan Desember 2025

Poin Penting Aliran modal asing keluar pada minggu kedua Desember 2025 nonresiden tercatat jual neto… Read More

3 hours ago

Bank Muamalat Catat Kenaikan Double Digit pada Pembiayaan Multiguna iB Hijrah

Poin Penting Pembiayaan Multiguna iB Hijrah Bank Muamalat tumbuh 41 persen secara tahunan (YOY) hingga… Read More

4 hours ago

Keluarga Ini Jadi Paling Tajir di Taiwan Berkat Bank dan Asuransi, Intip Siapa Mereka

Poin Penting Daniel dan Richard Tsai jadi orang terkaya Taiwan dengan kekayaan USD13,9 miliar dari… Read More

5 hours ago

Bank Mega dan Metro Hadirkan Season of Elegance Fashion Show, Diskon hingga 70 Persen

Poin Penting Bank Mega dan Metro menggelar Season of Elegance Fashion Show yang menampilkan karya… Read More

5 hours ago