Jakarta–PT Bursa Efek Indonesia (BEI) telah menetapkan tiga anggota bursa (AB) atau broker yang dinyatakan terkait kasus transaksi semu saham PT Sekawan Intipratama Tbk (SIAP). Ketiga broker tersebut sempat disuspensi. Adapun ketiga broker adalah, PT Danareksa Sekuritas, PT Reliance Securities dan PT Millenium Danatama Sekuritas.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengaku, akan mengumumkan hasil pemeriksaan sementara terkait kasus perdagangan saham tidak wajar milik emiten SIAP pada pekan depan. Menurut Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida, tim khusus yang telah dibentuk saat ini masih melakukan pemeriksaan.
Nurhaida mengungkapkan, pihaknya berjanji akan terus mengumumkan perkembangan pemeriksaan tersebut. “Saya bisa katakan tim sudah bekerja secara terus menerus. Mudah-mudahan dalam waktu dekat, mungkin akhir minggu depan ada yang bisa kami share. Tapi mungkin belum selesai,” ujarnya, di Gedung BEI, Jakarta, Jumat, 4 Desember 2015.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh, baik dari sisi proses perdagangan yang tidak wajar, hingga seluruh pihak yang terkait dalam kasus tersebut. “Pencariannya memungkinkan ada atau tidaknya pelanggaran. Emiten, broker, semuanya di periksa. Pihak-pihak lain yang terkait tentu juga ada pemanggilan,” tukasnya.
Lebih lanjut dia menambahkan, OJK akan melakukan pemantauan pada tim khusus yang telah dibentuk. “Saya akan selalu pantau dari tim dan tim juga akan selalu memberikan laporan dan pemeriksaan,” tutup Nurhaida. (*) Rezkiana Nisaputra
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More