Jakarta–Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pertumbuhan kredit di tahun ini akan mengalami perbaikan dibanding tahun lalu. Hal ini sejalan dengan pertumbuhan kredit di awal tahun yang sudah menunjukkan double digit.
Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D. Hadad mengatakan, perekonomian nasional yang diperkirakan akan mengalami perbaikan di tahun ini, akan mendorong permintaan kredit, sehingga berdampak pada pertumbuhan kredit di tahun ini.
“Tanda-tanda ke situ (double digit) itu sudah mulai kelihatan. Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi, saya kira pertumbuhannya meningkat,” ujar Muliaman, di Jakarta, Kamis, 23 Februari 2017.
Menurutnya, pertumbuhan kredit Januari 2017 secara year on year sudah berada di angka 10 persen. Secara garis besar, kata dia, membaiknya angka pertumbuhan kredit di Januari meningkatkan keyakinan akan naiknya permintaan kredit pada tahun ini.
“Biasanya ada efek Januari. Pertumbuhan kredit sudah bisa terlihat,” ucapnya.
OJK mencatat, realisasi pertumbuhan kredit sepanjang tahun lalu hanya berkisar 7,87 persen. Capaian tersebut berada di batas bawah target pertumbuhan kredit yang dipatok OJK tahun lalu, yakni berada di kisaran 7 persen sampai dengan 9 persen.
OJK memandang, perbankan nasional masih sangat sehat. Hal ini terlihat dari nilai kredit perbankan pada 2016 tercatat Rp4.377 triliun, meningkat dibanding 2014 yang tercatat Rp3.674 triliun, sementara rata-rata suku bunga kredit menurun dari posisi 12,92 persen di 2014 menjadi 12,17 persen di 2016. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More