Manajemen OCBC NISP: Kinerja positif. (Foto: Paulus Yoga)
Kinerja perkreditan masih menjadi motor utama OCBC NISP dalam menyetak perolehan laba di semester satu 2015. Paulus Yoga
Jakarta–PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC NISP) mencatatkan kinerja positif dalam enam bulan pertama tahun ini dengan perolehan laba bersih sebesar Rp735 miliar, tumbuh 16% dibanding Rp632 miliar pada setengah tahun lalu.
“Semua pencapaian ini dihasilkan berkat dukungan seluruh stakeholder dan kerja keras seluruh karyawan dan manajemen Bank OCBC NISP,” tukas CEO & Presiden Direktur OCBC NISP, Parwati Surjaudaja di Jakarta, Selasa, 28 Juli 2015.
Menurutnya, kenaikan laba bersih ini dihasilkan antara lain oleh pendapatan bunga bersih yang tumbuh sebesar 8% dari Rp1,8 triliun menjadi Rp1,95 triliun. Sementara pendapatan operasional lainnya tumbuh 5% dari Rp422 miliar menjadi Rp443 triliun.
Dari sisi aset, perseroan mencatat pertumbuhan 20% dari Rp100,59 triliun menjadi Rp121,04 triliun. Sedangkan outstanding kredit naik 13% dari Rp65,5 triliun menjadi Rp74,21 triliun. Total dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 19% dari Rp71,35 triliun menjadi Rp84,72 triliun.
Sementara rasio keuangan lainnya tercatat rasio kecukupan modal (CAR) sebesar 18,7%, marjin bunga bersih (NIM) di 3,7%, rasio kredit terhadap pendanaan (LFR) 79%, rasio kredit bermasalah (NPL) gross 1,3%. Return on assets (ROA) dan return on equity (ROE) masing-masing sebesar 1,7% dan 9,6%. (*)
@bangbulus
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More
Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More
Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More
Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More