News Update

Obligasi Korporasi Berpotensi Tembus Rp158 triliun di 2018

Jakarta – Pasar obligasi tahun depan diproyeksikan masih akan tumbuh, dipicu oleh bunga rendah dan predikat investment grade, sehingga memungkinkan biaya penerbitan murah.

“Kondisi itu mendorong sejumlah perusahaan berlomba mengakses pendanaan pasar modal,” tutur Direktur Utama PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) Salyadi Saputra, Kamis, 21 Desember 2017.

Iapun mengungkapkan penerbitan obligasi korporasi bisa mencapai Rp158 triliun tahun depan dengan asumsi ekonomi tumbuh 5,2 persen, inflasi dan tingkat suku bunga tetap rendah.

Dari jumlah itu, perbankan dan perusahaan pembiayaan masih akan mendominasi penerbitan baru. Itu dengan pertimbangan akses pendanaan sektor riil masih belum berkembang secara signifikan.

“Sisi peringkat belum menjanjikan. Tetapi, ada harapan menyusul investment grade dari Fitch rating,” ulasnya.

Nah, dengan asumsi suku bunga dan inflasi rendah, nilai tukar rupiah stabil serta ekonomi positif, Pefindo optimistis proyeksi penerbitan obligasi korporasi akan terlewati. “Semoga tidak meleset,” tutupnya. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

7 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

7 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

9 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

9 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

10 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

11 hours ago