Jakarta – Obligasi Berkelanjutan I Pupuk Indonesia Tahap II Tahun 2017 yang diterbitkan oleh PT Pupuk Indonesia (Persero) mulai dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Obligasi Berkelanjutan dicatatkan dengan nilai nominal sebesar Rp4,37 triliun dengan dua seri.
Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Kamis, 9 November 2017, untuk seri A (PIHC01ACN2) memiliki nilai nominal Rp2,60 triliun dengan jangka waktu 3 tahun.
Sementar seri B (PIHC01BCN2) memiliki nilai nominal Rp1,77 triliun dengan jangka waktu 5 tahun.
Hasil pemeringkatan untuk Obligasi ini adalah AAA(idn) (Triple A) dari PT Fitch Ratings Indonesia. Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mega Tbk.
Total emisi Obligasi dan Sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2017 adalah 82 Emisi dari 55 Emiten senilai Rp125,89 Triliun.
Dengan pencatatan ini maka total emisi Obligasi dan Sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 346 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp 374,96 Triliun dan USD47,5 juta, diterbitkan oleh 113 Emiten. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 92 seri dengan nilai nominal
Rp2.088 triliun dan USD200 juta. EBA sebanyak 10 emisi senilai Rp8,53 triliun. (*)
Jakarta – Bangkok Bank sukses mengakuisisi 89,12 persen saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dari Standard Chartered Bank dan… Read More
Jakarta – PT PLN (Persero) dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 membutuhkan investasi mencapai USD700 miliar… Read More
Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) atau Permata Bank memiliki peluang ‘naik kelas’ ke Kelompok Bank… Read More
Jakarta – Presiden Prabowo Subianto optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai level 8 persen dalam kurun waktu… Read More
Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More
Makassar – PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (Maximus Insurance) menyerahkan polis asuransi jaminan diri… Read More