Headline

NPL Diperkirakan Tetap Naik

Jakarta–Pemburukan kualitas aset perbankan diperkirakan masih akan terjadi, kendati pada Maret risiko kredit bermasalah (Non-Performing Loan) sempat membaik dibanding Februari.

Pada Maret, NPL perbankan membaik tipis menjadi 2,83% dari 2,87% pada Februari dengan kredit special mention (kategori 2) juga membaik menjadi 5,81% dari 6,25% pada Februari.

Analis Mandiri Sekuritas Tjandra Lienandjaja mengatakan, di luar kredit investasi, segmen lain menunjukkan perbaikan kualitas aset, yaitu kredit modal kerja menjadi 3,54% dari 3,61%, kredit konsumsi menjadi 1,66% dari 1,69% sedangkan kredit investasi masih 2,82%.

Dari sisi industri, kualitas kredit dari industri pengolahan masih memburuk menjadi 2,98% dari 2,94% pada Februari, sektor perdagangan menjadi 4,24% dari 4,23%, akomodasi dan makanan minuman (F&B) menjadi 2,83% dari 2,54% pada Februari (dua subsektor terakhir dimasukkan ke dalam sektor perdagangan, restoran, & hotel dengan NPL 4,10% dibanding 4,05% pada Februari 2016).

Dari sisi lokasi, seluruh daerah membukukan perbaikan kualitas aset dengan posisi NPL tertinggi masih di Kalimantan 4,03%, turun dari 4,38% pada Februari.

Berdasarkan tipe bank, secara mengejutkan kualitas aset membaik untuk bank BUMN pada 2,59% dibanding 2,76% pada Februari kemungkinan karena proses write-off. Meskipun demikian, besaran itu masih lebih tinggi dari posisi NPL bank BUMN pada Desember 2015 sebesar 2,33%. Di sisi lain, NPL pada bank devisa, naik menjadi 2,92% dari 2,8% pada Februari.

“Kami masih memprediksi kualitas aset akan memburuk beberapa bulan ke depan sebelum mencapai puncaknya pada pertengahan tahun ini,” kata Tjandra dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis. 19 Mei 2016.

Tim Riset Mandiri Sekuritas memprediksi kualitas aset akan lebih memburuk pada beberapa bulan ke depan hingga sedikit di atas 3%. (*)

 

 

Editor: Paulus Yoga

admin

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

9 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

10 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

13 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

13 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

14 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

16 hours ago