Moneter dan Fiskal

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diprediksi Melemah, Tembus Rp16.050 per Dolar AS

Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini, Senin, 16 Desember 2024, berpotensi melemah hingga ke level Rp16.050. Meski indeks dolar AS (DXY) pagi ini bergerak lebih rendah yaitu 106,85 dibandingkan pada Jumat pekan lalu, yakni 107.

Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra menjelaskan, perhatian pasar akan tertuju pada hasil rapat kebijakan moneter Bank Sentral AS yang akan diumumkan pada Kamis dini hari.

“Oleh karena itu ada kemungkinan pergerakan rupiah terhadap dolar AS menjelang event tersebut tidak akan banyak. USD/IDR akan berkonsolidasi,” ujar Ariston, Senin, 16 Desember 2024.

Baca juga: Bank Emas di Indonesia: Peluang untuk Perbankan dan Institusi Keuangan Non Bank?
Baca juga: Rupiah Diprediksi Bablas Tembus Rp16.000 per Dolar AS, Ini Penyebabnya
Baca juga: Wahai OJK, Stop Abuse of Power (Pj) Gubernur di Saat Injury Time dengan “Bongkar Pasang” Direksi BPD

Lebih lanjut, pasar mungkin tidak akan mengambil posisi yang agresif. Dari data-data ekonomi AS yang dirilis belakangan, seperti data inflasi yang menunjukkan kenaikan melebihi proyeksi.

“Ada potensi the Fed akan mengeluarkan sinyal keengganan untuk menurunkan suku bunga lagi,” imbuhnya.

Baca juga: Leganya! Jakarta Tidak Terkena Opsen Pajak Kendaraan 66 Persen, Ini Penjelasannya
Baca juga: Batik Lokal Terancam Impor, Kemenkop Turun Tangan Keluarkan Jurus Andalan

Ariston memproyeksikan hari ini rupiah akan melemah berada di kisaran Rp16.050 per dolar AS.

“Potensi pelemahan ke arah Rp16.050, dengan potensi support di sekitar Rp15.970 per dolar AS,” pungkas Ariston. (*)

Editor: Yulian Saputra

Irawati

Recent Posts

Investor Simak! IHSG Pekan Ini Bakal Dipengaruhi Sentimen Berikut

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada level 7.324 atau turun 0,8… Read More

20 mins ago

Tok! Pemerintah Resmi Naikkan Tarif PPN jadi 12 Persen Mulai 1 Januari 2025

Jakarta - Pemerintah resmi menetapkan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 Persen, yang… Read More

1 hour ago

Tugu Insurance Borong Penghargaan di Akhir 2024

Jakarta – PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan… Read More

2 hours ago

Catatkan Pertumbuhan Kinerja Bisnis, Semen Indonesia (SIG) Lakukan Ini

Jakarta - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menyatakan komitmennya untuk menjalankan operasional bisnis dengan berpegang… Read More

2 hours ago

Petrosea Catat Obligasi dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan Tahap I Rp1,5 Triliun

Jakarta - PT Petrosea Tbk (PTRO) resmi melakukan pencatatan Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Tahun… Read More

2 hours ago

The “Deadly” Effect of Motor Vehicle Opsen Tax Will “Trick” the Financing Industry

Jakarta - The financing or multifinance industry is predicted to experience a decline in motor… Read More

2 hours ago