Maryono; Kandidat Dirut Mandiri. (Foto: Budi Urtadi)
Jakarta–Boss PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) Maryono, terlihat santai dan tidak sumringah saat dikomfirmasi perihal kabar jadi salah satu kandidat kuat untuk jadi Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), menggantikan Budi Gunadi Sadikin, yang masa jabatannya akan habis pada Maret 2016.
Maryono malah mengatakan, saat ini dirinya masih akan fokus memajukan kinerja BTN agar lebih baik lagi.
“Yang penting saat ini saya fokus mengurusi BTN,” kata Maryono usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di kantornya, Jakarta, Kamis, 7 Januari 2016.
Bahkan saat ditanya jika pemerintah melalui Kementerian Badan Usaha Milik Negeri (BUMN) nantinya memang menunjuknya sebagai nahkoda Bank Mandiri, ia menuturkan hal itu seluruhnya kewenangan pemegang saham. “Kalau ditunjuk, ya terserah,” pungkasnya.
Sekedar informasi, Maryono sendiri sejatinya bukan orang luar Bank Mandiri. Sebelum mengendalikan BTN, ia pernah berkarier di Bank Mandiri sejak 1999. Pada tahun 2008 ia dipercaya sebagai Direktur Utama Bank Mutiara (eks Bank Century) Sampai dengan 2012.
Disini ia menunjukan kelasnya dan berhasil memperbaiki kondisi bank yang tidak sehat tersebut hanya dalam waktu satu tahun. (*) Dwitya Purtra
Poin Penting Kredit Bank Mandiri naik 13,1% menjadi Rp1.452 triliun. DPK tumbuh 15,9% dengan aset… Read More
Poin Penting STRK agresif ekspansi ke pasar ekspor di tengah lesunya pasar domestik. Capex Rp10… Read More
Poin Penting IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 ke level 8.537,91, seiring turunnya… Read More
Poin Penting IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 dan ditutup di level 8.537,91.… Read More
Poin Penting STRK menggandeng Coco Bali Pte Ltd untuk memperkuat ekspansi global melalui peluncuran tiga… Read More
Poin Penting UMP 2026 telah ditetapkan di 38 provinsi berdasarkan PP Nomor 49 Tahun 2025,… Read More