Jakarta–PT Bursa Efek Indonesia (BEI) telah merilis daftar Indeks Likuiditas (Indeks LQ45) periode Februari 2015 hingga Juli 2016. Dari daftar tersebut ada tiga emiten yang masuk ke dalam Indeks LQ45, diantaranya PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM), PT H M Sampoerna Tbk (HMSP), dan PT Hanson International Tbk (MYRX).
“Ada tiga saham baru yang masuk ke dalam perhitungan indeks LQ45, Aneka Tambang, HM Sampoerna dan Hanson International,” kata Kepala Divisi Operasional Perdagangan BEI Eko Siswanto, dalam keterbukaan informasi BEI, Senin, 25 Januari 2016.
Sementara tiga saham yang keluar dari daftar saham indeks LQ45, yaitu PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), dan PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON).
Dengan masuk atau keluarnya emiten di Indeks LQ45, maka saham-saham yang tertera dalam perhitungan indeks LQ45 untuk periode Februari 2016 sampai Juli 2016, sebagai berikut:
1. PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI).
2. PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI).
3. PT Adaro Energy Tbk (ADRO).
4. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).
5. PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM).
6. PT Astra International Tbk (ASII).
7. PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI).
8. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).
9. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI).
10. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).
11. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN).
12. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).
13. PT Global Mediacom Tbk (BMTR).
14. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE).
15. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN).
16. PT Gudang Garam Tbk (GGRM).
17. PT HM Sampoerna Tbk (HMSP).
18. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP).
19. PT Vale Indonesia Tbk (INCO).
20. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF).
21. PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP).
22. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR).
23. PT Kalbe Farma Tbk (KBLF).
24. PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR).
25. PT Matahari Department Store Tbk (LPPF).
26. PT PP London Sumatera Indonesia Tbk (LSIP).
27. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN).
28. PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA).
29. PT Hanson International Tbk (MYRX).
30. PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS).
31. PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk (PTBA).
32. PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PTPP).
33. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON).
34. PT Surya Citra Media Tbk (SCMA).
35. PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO).
36. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR).
37. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA).
38. PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL).
39. PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS).
40. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).
41. PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).
42. PT United Tractors Tbk (UNTR).
43. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).
44. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA).
45. PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT).
(*) Dwitya Putra
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More