News Update

Neraca Perdagangan RI Surplus US$2,19 Miliar di April 2021

Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia pada April 2021 mengalami surplus US$2,19 miliar. Surplus tersebut terjadi lantaran nilai ekspor lebih tinggi daripada impor.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto menjelaskan, nilai ekspor Indonesia April 2021 mencapai US$18,48 miliar atau naik tipis 0,69% dibanding ekspor Maret 2021. Sedangkan Nilai impor Indonesia April 2021 mencapai US$16,29 miliar, turun 2,98% dibandingkan Maret 2021.

“Kalau kita mundur ke belakang dengan surplus pada April 2021 ini, maka neraca perdagangan Indonesia mengalami surplus selama 12 bulan berturut-turut sejak Mei tahun lalu,” kata Suhariyanto melalui video conference di Jakarta, Kamis 20 Mei 2021.

Secara rinci dan kumulatif Suhariyanto menjelaskan, nilai ekspor Indonesia Januari hingga April 2021 mencapai US$67,38 miliar atau naik 24,96% dibanding periode yang sama tahun 2020. Dengan demikian juga ekspor nonmigas mencapai US$63,78 miliar atau naik 24,84% (YoY).

Sedangkan untuk impor, pada impor migas April 2021 senilai US$2,03 miliar, atau turun 11,22% dibandingkan Maret 2021 atau naik 136,86% dibandingkan April 2020. Sementara impor nonmigas April 2021 senilai US$14,26 miliar, turun 1,69%  dibandingkan Maret 2021 atau naik 22,10% dibandingkan April 2020.

BPS pun mencatat, tiga negara pemasok barang impor nonmigas terbesar selama Januari–April 2021 adalah Tiongkok US$16,62 miliar (31,65%), Jepang US$4,37 miliar (8,31%), dan Korea Selatan US$3,03 miliar (5,78%). Impor nonmigas dari ASEAN US$9,79 miliar (18,65%) dan Uni Eropa US$3,28 miliar (6,25%). (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

9 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

9 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

10 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

11 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

12 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

12 hours ago