Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan neraca perdagangan Indonesia pada Mei 2020 telah mengalami surplus senilai US$ 2,09 milar. Hal tersebut terjadi lantaran nilai ekspor yang sebesar US$ 10,53 miliar lebih besar dari nilai impor US$ 8,44 miliar.
Kepada BPS Suhariyanto melalui live video conference di Jakarta menyebutkan, masih berlangsungnya Pandemi Covid-19 membuat angka impor pada Mei 2020 terkontraksi cukup dalam di 42,2% YoY.
“Total nilai impor ini dibandingkan Mei 2019 yoy menunjukkan turun tajam sekali yaitu 42,20% dengan catatan impor migasnya turun 69,87%, non migasya turun 37,34%,” jelas Suhariyanto, Senin 15 Juni 2020.
Lebih lanjut ia menjelaskan, bila di bandingkan bulan sebelumnya, penurunan impor migas sebesar 23,04% dan nonmigas 33,36%.
Selain itu, pada angka ekspor juga tercatat terkontraksi -28,95% secara tahunan (year-on-year/YoY). Penyebabnya menurutnya ialah ekspor migas yangturun -42,64% dan non-migas turun -27,81%. “Pergerakan ekspor saat Idul Fitri tahun ini akibat banyak pengurangan aktivitas karena physical distancing,” tambah Suhariyanto.
Menurutnya hingga Mei 2020 perkembangan ekonomi dunia serta perdagangam global masih terkontraksi di berbagai negara akibat pelemahan daya beli karena menerapkan phsyical distancing saat pandemi. Oleh karena itu kedepannya pihaknya berharap penerapan new normal dapat segera memulihkan perdagangan. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta - Vonis 6,5 tahun penjara terdakwa Harvey Moeis dalam kasus korupsi timah menyita perhatian… Read More
Jakarta - Wakil Ketua DPR RI, Adies Kadir mengimbau kepada masyakarat luas untuk bersikap bijak dan… Read More
Jakarta – Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES) terus memberdayakan masyarakat melalui pemberian Keramba Jaring Apung (KJA) di Pulau… Read More
Jakarta - Dalam era bisnis yang kompetitif, memiliki laporan transaksi yang akurat dan menyeluruh menjadi… Read More
Suasana saat penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia 2024yang diadakan Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI),… Read More
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, 30 Desember 2024 sebagai hari… Read More