Negosiasi Dagang Beri Sentimen terhadap Pergerakan Rupiah

Jakarta – Negosiasi dagang Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok yang sedang berlangsung masih menjadi sentimen pergerakan nilai tukar rupiah pada hari ini (20/11). Kabar bahwa AS akan mempertimbangkan penghapusan tarif bagi Tiongkok dirasa bagai angin segar bagi pasar global, sehingga mampu membuat rupiah menguat terbatas.

“Perkembangan baru semalam bahwa AS melunak dan akan mempertimbangkan penghapusan tarif, meredakan kekhawatiran pasar,” kata Kepala Riset PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra kepada Infobanknews di Jakarta, Rabu 20 November 2019.

Walau begitu kekhawatiran masih akan terjadi lantaran muncul laporan bahwa Senat AS telah meloloskan RUU hak asasi Hong Kong, yang berpotensi mengganggu jalannya negosiasi.

“Tadi subuh tadi dilaporkan bahwa Senat AS meloloskan RUU hak asasi Hongkong yang berpotensi mengganggu jalannya negosiasi AS Tiongkok karena AS dianggap mengintervensi masalah internal Tiongkok,” tambah Ariston.

Dengan begitu dirinya memandang pergerakan Rupiah masih berpotensi bergerak di kisaran 14.020 hingga 14.100.

Sebagai informasi, pada pembukaan perdagangan hari ini (20/11) Kurs Rupiah berada di level Rp14.085/US$ posisi tersebut menguat bila dibandingkan pada penutupan perdagangan kemarin (19/11) yang masih berada di level Rp14.090/US$.

Sementara, berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, (20/11) kurs rupiah berada pada posisi Rp14.097/ US$ terlihat melemah dari posisi Rp14.091/US$ pada perdagangan kemarin (19/11). (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Usai Caplok Permata Bank, Bangkok Bank Bakal Akuisisi Bank RI Lagi?

Jakarta – Bangkok Bank sukses mengakuisisi 89,12 persen saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dari Standard Chartered Bank dan… Read More

4 hours ago

PLN Butuh Dana Rp11.160 Triliun untuk Capai NZE 2060

Jakarta – PT PLN (Persero) dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 membutuhkan investasi mencapai USD700 miliar… Read More

4 hours ago

Menilik Peluang Permata Bank Naik Kelas ke KBMI IV

Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) atau Permata Bank memiliki peluang ‘naik kelas’ ke Kelompok Bank… Read More

4 hours ago

Danantara Dinilai jadi Jawaban Pendongkrak Ekonomi RI Capai 8 Persen

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai level 8 persen dalam kurun waktu… Read More

5 hours ago

ICC Resmi Keluarkan Surat Penangkapan Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant

Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More

11 hours ago

Tingkatkan Rasa Aman di Kampus, Maximus Insurance Serahkan Polis Asuransi untuk Mahasiswa Unhas

Makassar – PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (Maximus Insurance) menyerahkan polis asuransi jaminan diri… Read More

12 hours ago