Ilustrasi: Pertumbuhan ekonomi Indonesia. (Foto: isitmewa)
Jakarta – Kepala Ekonom Dana Moneter Internasional (IMF) Gita Gopinath menegaskan, negara-negara berkembang bakal kesulitan dengan kebijakan tapering off yang akan dilakukan Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) pada tahun ini. Hilangnya bantuan likuiditas dari The Fed menurut Gita akan semakin menekan perekonomian negara dengan pemasukan rendah dan menengah.
“Pasar negara berkembang menghadapi tantangan yang jauh lebih sulit. Mereka ditekan dari berbagai arah. Itulah sebabnya negara berkembang tidak mampu menghadapi situasi tantrum pasar finansial yang berasal dari bank sentral utama,” jelas Gita seperti yang dikutip dari Financial Times, 30 Agustus 2021.
Sebelumnya, Federal Reserve Chair Jerome Powell memutuskan pihaknya akan mulai mengurangi pembelian obligasi negara dan aset lainnya atau tapering off sebelum akhir tahun. Dengan perekonomian yang makin membaik, The Fed bakal mengurangi program pembelian aset sebesar US$120 milliar tiap bulannya.
Meskipun demikian, Gita tetap mengapresiasi komunikasi yang jelas dari The Fed. Penjelasan kebijakan moneter AS akan memberi waktu pada negara-negara berkembang untuk bersiap akan dampak yang akan terjadi.
Sebagai informasi, Institute of International Finance mencatat utang negara berkembang terus naik tiap tahunnya. Rata-rata utang pemerintah di negara berkembang besar naik dari 52,2% dari PDB dan menjadi 60,5% di 2020. Lonjakan ini merupakan yang terbesar dalam sejarah dan mayoritas dipergunakan untuk membantu penanganan Covid-19. (*)
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More