Jakarta – Hari ini Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melantik beberapa pejabat baru di lingkungan kementerian. Diantaranya yakni Susyanto, Carlo Brix Tewu, Nawal Nely dan Loto Srinaita Ginting.
Namun yang menarik yakni nama Nawal Nely yang diangkat sebagai Deputi Keuangan dan Manajemen Risiko. Pasalnya ia merupakan satu-satunya profesional yang masuk dalam daftar ‘tangan kanan’ baru Erick di Kementerian BUMN.
Siapakah sosok Nawal Nely sebenarnya?
Mengutip profilnya di LinkedIn, Selasa, 4 Febuari 2020, lulusan sarjana akuntansi UGM dan magister di INSEAD ini mengawali kariernya sebagai Assistant Manager di Citi Bank tahun 1996-1997. Kemudian ia mencari petualangan baru sebagai equity analyst di
Indosuez W I Carr Securities tahun 1998-Desember 2000.
Setelah itu ia pun sempat berlabuh di Associate di The Boston Consulting Group (BCG) pada 2001-2002 dan sebagai Senior Analyst di EY tahun 2002-2004.
Ia pun sempat berlabuh ke NBK menjadi manajer tahun 2005-2006 dan kembali ke EY tahun 2007 hingga saat ini dengan berbagai posisi dari Manager, Senior manager, Associate Director, Director hingga Patner. (*)
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More