Pasar Modal

Naik 25 bps, Suku Bunga BI Picu Pasar Saham Lesu di Akhir Tahun

Jakarta – Bank Indonesia (BI) telah memutuskan untuk menaikkan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 basis points (bps) menjadi 5,50%. Hal tersebut, justru memicu pasar saham cenderung lesu menuju akhir tahun 2022.

“Kenaikan suku bunga yg hanya 25 bps membuat pasar saham cenderung lesu di akhir 2022. Dengan hanya 25 bps dan masih adanya risiko inflasi, peak (puncak) dari kenaikan suku bunga acuan BI masih belum terlihat jelas,” ucap Head of Research SF Sekuritas, Raphon Prima, saat dihubungi infobanknews di Jakarta, 26 Desember 2022.

Melihat hal itu, Raphon menambahkan bahwa, dengan belum agresifnya BI menaikkan suku bunga, indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan hingga akhir tahun akan flat di level 6700-6900.

“Untuk akhir 2022, sulit untuk IHSG ke 7200-7300 karena BI hanya menaikkan suku bunga 25 bps saja di Desember. Kemungkinan IHSG hanya akan flat di kisaran 6700-6900,” imbuhnya.

Pasalnya, kenaikan suku bunga BI tersebut tidak sesuai dengan ekspektasi pasar yang menginginkan suku bunga naik lebih agresif ke level 6% untuk mengatasi risiko inflasi.

“Karena saat ini inflasi masih di kisaran 5,5%. Penting untuk suku bunga berlari mendahului inflasi,” imbuhnya.

Adapun, untuk tahun depan IHSG berpotensi akan rebound dengan sentimen dari global, maupun domestik. Dari global, inflasi Amerika Serikat yang akan terus menurun dapat memicu The Fed mulai menurunkan suku bunga acuan.

“Sedangkan, dari domestik, dengan melambatnya ekonomi maka inflasi Indonesia juga akan turun dan membuat aliran modal asing deras ke Indonesia,” tutup Raphon. (*) Khoirifa Argisa Putri

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

52 mins ago

Kemenkraf Proyeksi Tiga Tren Ekonomi Kreatif 2025, Apa Saja?

Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenkraf/Bekraf) memproyeksikan tiga tren ekonomi kreatif pada 2025. … Read More

1 hour ago

Netflix, Pulsa hingga Tiket Pesawat Bakal Kena PPN 12 Persen, Kecuali Tiket Konser

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More

2 hours ago

Paus Fransiskus Kembali Kecam Serangan Israel di Gaza

Jakarta -  Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More

2 hours ago

IHSG Dibuka Menguat Hampir 1 Persen, Balik Lagi ke Level 7.000

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More

4 hours ago

Memasuki Pekan Natal, Rupiah Berpotensi Menguat Meski Tertekan Kebijakan Kenaikan PPN

Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

4 hours ago