Perbankan

Naik 10,45%, Laba Bersih PaninBank Capai Rp1,6 Triliun di Semester I-2022

Jakarta – PT Bank Pan Indonesia Tbk, (PaninBank) mencatatkan laba bersih sebesar Rp1,6 triliun di sepanjang Semester I-2022. Pencapaian laba bersih tersebut meningkat 10,45% bila dibandingkan dengan realisasi tahun lalu diperiode yang sama tercatat sebesar Rp1,45 triliun.

Presiden Direktur PaninBank, Herwidayatmo mengatakan, peningkatan laba bersih tersebut didukung oleh pendapatan bunga bersih yang sebesar Rp5,04 triliun di Semester I-2022 atau naik 3,85%. Peningkatan pendapatan bunga bersih ini sejalan dengan penurunan beban bunga yang sebesar 31,33% menjadi Rp1,84 triliun, dari Rp2,68 triliun pada tahun lalu.

“Beban Operasional lain juga mengalami penurunan sebesar 10,14%, menjadi Rp4,14 triliun,” ujar Herwidayatmo dikutip 27 Juli 2022.

Selain pendapatan bunga bersih, laba perseroan juga ditopang oleh total penyaluran kredit yang sebesar Rp131,51 triliun di akhir Juni 2022, atau mengalami pertumbuhan sebesar 5,34% dari posisi Desember 2021 yang sebesar Rp124,84 triliun. Peningkatan kredit tersebut terutama pada segmen Retail, sejalan dengan meningkatnya permintaan kredit KPR.

“PaninBank berhasil meningkatkan penjualan KPR melalui program kerjasama dengan beberapa Developer Utama serta menawarkan paket suku bunga rendah dan suku bunga tetap hingga 20 tahun, yang sangat menguntungkan bagi nasabah,” ungkapnya.

Sementara itu, lanjut Herwidayatmo, untuk Dana Pihak Ketiga (DPK) di Semester I-2022 tidak banyak berubah, yakni tercatat sebesar Rp136,68 triliun, namun terjadi peningkatan pada Giro dan Tabungan menjadi sebesar Rp63,71 triliun, dari Rp60,49 triliun pada tahun lalu, sehingga rasio CASA terus meningkat dan kini telah mencapai 46,61%.

“Pertumbuhan CASA ini merupakan bukti dari upaya berkelanjutan yang kami lakukan dalam menghadirkan produk dan layanan yang dapat memenuhi kebutuhan nasabah, secara mudah, aman, dan menguntungkan,” paparnya.

Lebih lanjut, jelas dia, PaninBank terus mengembangkan layanan digital dan meningkatkan customer experience, untuk melengkapi layanan yang diberikan melalui kantor cabang. Dirinya berharap nasabah bisa melakukan beragam aktivitas perbankan, termasuk untuk tabungan, transaksi, investasi, dan pinjaman.

“Untuk jumlah ekuitas terus ditingkatkan dan telah mencapai Rp45,67 triliun dengan CAR sebesar 27,60%,” tutup Herwidayatmo. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Debt Collector Itu Ekosistem Leasing, Menkomdigi Harus Bekukan Iklan “STNK Only” yang Jadi “Biang Kerok”

Oleh Eko B. Supriyanto, Pimpinan Redaksi Infobank Media Group DUA debt collector tewas di Kalibata.… Read More

22 mins ago

Kolaborasi Majoris AM dan Istiqlal Global Fund Luncurkan Program Wakaf Saham

Poin Penting Majoris Asset Management dan IGF-BPMI meluncurkan Program Wakaf Saham Masjid Istiqlal, memungkinkan masyarakat… Read More

5 hours ago

Saham Indeks INFOBANK15 Bergerak Variatif di Tengah Penguatan IHSG

Poin Penting IHSG tetap menguat, ditutup naik 0,46 persen ke level 8.660,59 meski mayoritas indeks… Read More

6 hours ago

Sun Life dan CIMB Niaga Kenalkan Dua Produk Berdenominasi USD

Wealth Practice bertajuk “Legacy in Motion: The Art of Passing Values, Wealth, and Business” persembahan… Read More

10 hours ago

BSI Salurkan Bantuan 78,8 Ton Logistik Senilai Rp12 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra

Poin Penting BSI dan BSI Maslahat menyalurkan bantuan 78,7 ton senilai Rp12 miliar bagi korban… Read More

19 hours ago

Daftar Saham Penopang IHSG Sepekan: BUMI, BRMS hingga DSSA

Poin Penting IHSG menguat 0,32 persen sepanjang pekan 8–12 Desember 2025 dan ditutup di level… Read More

19 hours ago