Perbankan

Naik 10% BTPN Syariah Bukukan Laba Bersih Rp411 Miliar di Kuartal I-2022

Jakarta – PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Syariah mencatatkan kinerja cukup baik di kuartal I 2022. Tercatat hingga 31 Maret 2022, laba bersih BTPN Syariah meningkat 10% menjadi Rp411 miliar dibandingkan dengan tahun lalu diperiode yang sama.

Kinerja laba bersih ini ditopang salah satunya oleh pembiayaan ultramikro yang menjadi fokus BTPN Syariah yang menjadi Rp10,6 triliun atau mengalami pertumbuhan sebesar 10% bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar Rp9,7 triliun.

Selain itu, bank juga tercatat masih memiliki rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) yang kuat di level 53%, jauh di atas ketentuan dan rata-rata industri bank syariah. Sementara, total asetnya tumbuh 11% (year-on-year/yoy) menjadi Rp19,2 triliun. Adapun, dana pihak ketiga (DPK) dijaga di level yang efisien pada Rp11 triliun.

Fachmy Achmad, Direktur BTPN Syariah mengatakan, selama kuartal I 2022 ini, BTPN Syariah masih harus melewati masa-masa pandemi Covid-19. Apalagi, setelah munculnya varian ketiga, yaitu Omicron. Kendati demikian, pengalaman selama dua tahun terakhir membuat bank dapat me-manage kinerja dengan sebaik-baiknya. Ia pun optimis, BTPN Syariah mampu mencetak pertumbuhan kembali hingga akhir tahun ini.

“Kami optimis tahun ini akan menjadi tahun yang lebih baik bagi BTPN Syariah, terlihat dari kinerja kuartal I 2022,” katanya di Jakarta, Senin malam, 25 April 2022.

Fachmy menambahkan, perseroan sedang menyiapkan beberapa langkah strategis dalam menuju era digital. Seiring dengan perkembangan kebutuhan nasabah inklusi yang dilayaninya, bank pun terus beradaptasi dan melakukan digitalisasi secara bertahap dengan melanjutkan pembangunan fondasi dasar digital demi mewujudkan aspirasi Sharia Digital Ecosystem for Unbanked yang telah di rencanakan bank beberapa tahun terakhir ini.

“Kami berusaha menjadi adaptif dan menjadi digital sesuai dengan kebutuhan nasabah,” tambahnya.

BTPN Syariah pun sedang menyiapkan pengembangan teknologi, seperti mobile banking, internet banking, modal ventura, laku pandai, yang rencana diluncurkan setelah Hari Raya Idul Fitri. (*) Ayu Utami

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Dukung Pemulihan, BTN Salurkan Bantuan Rp13,17 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra

Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More

3 hours ago

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

16 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

22 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

23 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

1 day ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

1 day ago