Jakarta – Enterprise network saat ini mengalami perubahan yang dipicu antara lain adopsi cloud seperti Infrastructure-as-a-Service (IaaS), Platform-as-a-Service (PaaS), Software-as-a-Service (SaaS), dan juga pandemi Covid-19. Hal ini di sisi lain meningkatkan potensi ancaman cyber security karena akses ke data perusahaan dilakukan bukan dari jaringan kantor sehingga sulit dideteksi.
Pentingnya proteksi keamanan siber tanpa batas atau perimeterless cyber security menjadi topik hangat, yang diangkat oleh Multipolar Technology bersama Cisco dalam webinar bertajuk “Perimeterless Cybersecurity for Hybrid Work Models” Selasa, (8/2).
Tantangan besar yang dihadapi saat ini adalah persebaran pengguna, data, dan beragam aplikasi yang diakses via cloud serta tren berkembangnya perangkat IoT. Keamanan jaringan untuk model kerja hybrid yang berlangsung intens saat pandemi, memacu adopsi pengamanan tanpa batas yang disebut dengan Zero Trust dan SASE (Secure Access Service Edge).
Cisco Umbrella merupakan bagian dari solusi Secure Access Service Edge (SASE) yang menggabungkan beberapa fungsi Connectivity, Security, dan Identity di lokasi yang terdistribusi, sehingga memudahkan visibility, menerapkan policy, dan mengintegrasikan dengan perangkat security lainnya.
“Cisco Umbrella memberikan perlindungan menyeluruh dengan integrated security platform, yang memudahkan visibilitas di seluruh security stack secara otomatis. Anda bisa dengan aman dan nyaman mengakses data perusahaan, dimana pun terhubung ke internet atau aplikasi berbasis cloud,” ujar Gary Adrian, Head Presales Network, PT Multipolar Technology Tbk.
Perkembangan terakhir model cyber security ini mengarah pada Security Service Edge (SSE) sejak 2021, yang mempercepat konvergensi teknologi dan solusi yang ada berbasis single-vendor dan cloud-centric, sehingga mampu mengakomodir peningkatan kinerja dan pertumbuhan.
Jika sebelumnya Gartner memperkenalkan konsep SASE di 2019, dalam penerapan lanjutan dengan SSE ini memadukan WAN Edge Infrastructure untuk menghadirkan platform SASE yang lengkap. Selain CASB, SWG, dan ZTNA, SSE juga sudah dilengkapi dengan Data Loss Prevention (DLP), Remote Brower Isolation (ISB), dan Firewall as a Service (FWaaS).
Cisco Umbrella menjadi salah satu yang terdepan dengan solusi yang smart, efisien dan efektif, yang menghilangkan misalnya traffic backhaul ke kantor pusat. Solusi ini sudah mengusung teknologi keamanan DNS-layer security, secure web gateway, cloud delivered firewall, cloud access security broker (CASB), dan interactive threat intel, dan Zero Trust Network Access (ZTNA). (*) Ari Nugroho
Jakarta - Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Senin, 23 Desember… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) beserta seluruh Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI)… Read More
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More