Jakarta – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dikabarkan ingin mencaplok PT KB Bank Syariah (KBBS) untuk pembentukan bank syariah baru.
Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Anwar Abbas mengungkapkan bahwa rencana tersebut masih akan ditunda terlebih dahulu.
Anwar menjelaskan pihaknya saat ini lebih memilih untuk membenahi terlebih dahulu Bank Perekonomian Rakyat Syariah (BPRS) milik Muhammadiyah yang jumlahnya lebih dari 10 bank.
“Keinginan ini (akuisisi KB Bukopin Syariah) untuk sementara masih diendapkan dulu ya. Lalu mulai berbenah konsolidasi dulu. Karena selama ini Muhammadiyah belum bisa melakukan konsolidasi keuangan secara baik,” ungkap Anwar kepada Wartawan di Jakarta, Jumat, 11 Oktober 2024.
Baca juga: PP Muhammadiyah Blak-blakan Soal Rencana Masuk ke BTN Syariah
Meski demikian, pihaknya tak menampik jika suatu saat akan melanjutkan wacana akuisisi bank syariah milik PT Bank KB Bukopin Tbk. (BBKP) tersebut.
“Memang ada pikiran ke sana, tapi belum. Kita ukur dulu kekuatan kita ya. Kalau sudah waktunya ya kita ambil,” ujarnya.
Sebelumnya, Muhammadiyah dikabarkan berminat untuk mengakuisisi KB Bank Syariah. Adapun pada bulan Juni lalu, dikabarkan Muhammadiyah sedang melakukan pendekatan untuk berkerja sama.(*)
Editor: Yulian Saputra
Jakarta - Sejumlah bank digital di Indonesia telah merilis laporan keuangan pada kuartal III 2024.… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (18/11) masih ditutup pada zona… Read More
Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mencatat penermaan dari sektor usaha ekonomi digital hingga 31 Oktober 2024 mencapai… Read More
Jakarta - Kinerja fungsi intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) menunjukkan hasil yang sangat baik… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk mendukung upaya PBB dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan internasional. Termasuk… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL) di perbankan… Read More