Jakarta – The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd. (MUFG) mengaku kagum dengan kinerja keuangan PT Bank Danamon Indonesia (Danamon) pada persaingan industri perbankan nasional.
Chief Executive Officer (CEO) MUFG untuk wilayah Asia & Oceania Takayoshi Futae mengatakan, kinerja Bank Danamon dinilai sangat baik tercermin dari angka net interest margin (NIM) pada kuartal III- 2017 yang tercatat 9,3% dengan return on equity (ROE) kuartal III-2017 tercatat 11,6%.
Tak hanya itu, pihaknya juga tertarik dengan pasar pembiayaan kendaraan bermotor di Indonesia. Terlebih, salah satu pelaku pembiayaan kendaraan yang tersohor ialah anak perusahaan Danamon yakni PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance).
“Danamon adalah bank yang memiliki kinerja yang kuat pada bisnis ritel termasuk pembiayaan bermotor. Danamon kuat secara bisnis pembiayaan kendaraan bermotor, sangat baik jika digabungkan dengan bisnis MUFG ,” ungkap Takayoshi Futae di Jakarta, Rabu 27 Desember 2017.
Takayoshi juga mengaku telah berkomunikasi dengan pihak Danamon guna membicarakan rencana bisnis pada tahun mendatang. Dirinya berharap, akusisi yang telah dicanangkan dapat lebih meningkatkan kinerja Danamon.
“Saya sudah bicara dengan Presiden Direktur Danamon Sng Seo Wah terkait rencana bisnis. Saya yakin antara MUFG dan Danamon bisa berkolaborasi dalam berbisnis,” tambah Takayoshi.
Sebagai informasi, MUFG telah resmi mengumumkan niatnya untuk dapat mengakusisi 73,8% saham bank Danamon. Proses akusisi tersebut dicanangkan melalui tiga tahap.
Pada tahap pertama MUFG akan membeli 19,9 persen saham di Danamon, dengan harga Rp8.323 (US$0,61) per saham dan dengan jumlah investasi sebesar Rp15,875 triliun (US$1,171 miliar).
Selanjutnya pada tahap kedua, MUFG berencana untuk mendapatkan persetujuan-persetujuan yang diperlukan berdasarkan peraturan perundang-undangan beserta persetujuan terkait lainnya untuk membeli tambahan 20,1 persen saham dalam meningkatkan kepemilikan sahamnya di Danamon menjadi 40 persen.
Sementara di tahap ketiga, MUFG berencana untuk meningkatkan kepemilikannya di Danamon di atas 40 persen. Dengan diselesaikannya tahap ketiga, maka kepemilikan final MUFG di Danamon diharapkan menjadi lebih besar dari 73,8 persen. (*)
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More