Categories: Keuangan

MTF Tawarkan Kupon Obligasi Maksimal 11,15%

Jakarta–Perusahaan pembiayaan PT Mandiri Tunas Finance (MTF) berencana untuk menerbitkan obligasi melalui Penawaran Umum Berkelanjutan II (PUB II) dengan target dana yang akan dihimpun sebesar Rp2 triliun.

Direktur Utama Mandiri Tunas Finance, Ignatius Susatyo Wijoyo mengatakan pada tahap pertama ini perseroan akan menerbitkan obligasi dengan nominal sebanyak-banyaknya Rp600 miliar.

“Kami optimis obligasi ini akan sukses,” kata Ignatius, di Jakarta, Senin, 16 November 2016.

Obligasi ini sendiri memiliki dua (2) seri yaitu, Seri A dengan jangka waktu tiga (tiga) tahun dengan tingkat kupon 9,5-10,5%. Kemudian, Seri B dengan jangka waktu lima (5) tahun dengan tingkat kupon obligasi 10,15-11,15%.

Menurut Ignatius, dana tersebut seluruhnya akan digunakan perseroan untuk modal kerja perseroan dalam melakukan pembiayaan.

“Seluruh dana hasil PUB tahap I ini setelah dikurangi biaya emisi obligasi, akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja pembiayaan konsumen,” terangnya.

Dalam aksi ini bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi ini adalah PT Mandiri Sekuritas. Dan, bertindak sebagai wali amanata PT Bank Mega Tbk.

“Rating yang sangat baik, dengan manajemen yang handal dan berpengalaman di Industri pembiayaan, profitabilitas yang kuat didukung dengan kinerja dan efisiensi, menjadi dasar bagi kami, penjamin emisi untuk menjamin obligasi ini, kata Director Head of Investment Banking Mandiri Sekuritas, Safei, dalam kesempatan yang sama. (*) Dwitya Putra

Paulus Yoga

Recent Posts

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

2 mins ago

BTN Raih Sertifikat Predikat Platinum Green Building

Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More

3 mins ago

BI Catat DPK Tumbuh 6 Persen per Oktober 2024, Ditopang Korporasi

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More

31 mins ago

Apindo Tolak Kenaikan PPN 12 Persen: Ancam Daya Beli dan Pertumbuhan Ekonomi

Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menolak rencana pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

53 mins ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Ditutup Menghijau ke Level 7.195

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Jumat, 22 November 2024, ditutup… Read More

1 hour ago

BI Laporkan Uang Beredar Oktober 2024 Melambat jadi Rp9.078,6 Triliun

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat uang beredar (M2) tetap tumbuh. Posisi M2 pada Oktober 2024 tercatat… Read More

1 hour ago