segmen pembiayaan mobil
Jakarta – PT Mandiri Tunas Finance (MTF) mengaku telah terjadi pergeseran segmen pembiayaan mobil di MTF yang memicu pertumbuhan pembiayaannya. Hal ini meyebabkan pertumbuhan pembiayaan mobil baru tumbuh cukup signifikan, hingga 11,81%.
Direktur Utama MTF, Ignatius Susatyo, mengatakan, ada hal unik yang terjadi di MTF dalam penjualan mobil baru, yakni bergeser segmentasi pasar. Biasanya, lanjutnya, segmen pembiayaan komersial menguasai 60% dan segmen pembiayaan untuk passenger sebanyak 40%. Namun saat ini berubah drastis, dimana passenger menjadi 80% dan komersial tinggal 20%.
“Hal ini sebenarnya sudah kita canangkan di awal tahun karena kita perkirakan mobil komersial ini akan menurun sejalan dengan turunnya harga komoditas. Baik itu pertambangan maupun perkebunan. Itu terlihat dari data Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) seperti kelompok Mistubishi, Daihatsu, Suzuki, itu komersialnya turun sekali,” katanya.
Prediksi MTF tersebut, tambah Susatyo, terbukti ketika dalam pameran GIIAS yang lalu. Pasalnya, tidak ada commercial car yang baru. “Semuanya bermain di passenger car” imbuhnya.
Kondisi, terang Susatyo, ini bertolak belakang ketika pemerintah malah menggejot infrastruktur dimana-mana, sementara permintaan commercial car malah menurun, dengan kondisi Non Performing Financing (NPF) yang memburuk.
(Baca juga : Triwulan III, Pembiayaan MTF Tumbuh 11,84%)
“Rupanya mereka meng-utilisasi unit yang sudah ada, sehingga tidak ada pembelian yang baru. Padahal infrasturktur dibangun pemerintah dalam skala besar,”pungkas Susatyo. (*) Dwitya Putra
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More