News Update

Modal Inti OCBC NISP Capai Rp29 triliun

Jakarta – PT Bank OCBC NISP terus memperkuat modalnya di tahun 2021. Dimana diketahui, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) OCBC NISP telah menetapkan penggunaan seluruh laba bersih buku 2020 sebesar Rp2,1 triliun untuk memperkuat posisi permodalan. Dengan begitu modal inti Bank OCBC hingga akhir 2020 telah mencapai Rp29 triliun.

Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja bahkan menyebut kondisi tersebut dilakukan guna menjaga kinerja bisnis ditengah pandemi yang belum berakhir.

“Kami melihat kebijakan dividen ini sebagai strategi jangka panjang. Terutama pada masa pandemi yang masih jauh dari berlalu. Sehingga kami akan tetap menerapkan prinsip kehati-hatian,” kata Parwati melalui video conference di Jakarta, Senin 12 April 2021.

Sementara itu, Direktur Keuangan OCBC NISP Hartati menyebut segala strategi terus disiapkan perseroan untuk meningkatkan kinerja salahsatunya dengan menggenjot kredit. Dirinya berharap momentum pemulihan ekonomi bisa terjadi.

“Modal inti (OCBC NISP) akhir 2020 telah mencapai Rp29 triliun. Dimana rencana 2021 kami berharap kredit tumbih lebih baik dan mendorong profit bank,” kata Hartati.

Sebagai informasi saja, Bank OCBC NISP berpotensi masuk jajaran Bank BUKU VI pada tahun ini dengan modal inti mendekati atas Rp30 triliun. Hal itu mengacu kepada POJK No.6/POJK.03/2016 tanggal 26 Januari 2016 tentang Kegiatan Usaha dan Jaringan Kantor Berdasarkan Modal Inti Bank. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Rupiah Tertekan di Awal Pekan, Pasar Waspadai Arah Kebijakan dan Sentimen Global

Poin Penting Rupiah dibuka melemah 0,16 persen ke level Rp16.772 per dolar AS pada awal… Read More

3 mins ago

IHSG Awal Pekan Terakhir 2025 Dibuka Menguat 0,35 Persen ke Level 8.568

Poin Penting IHSG dibuka menguat 0,35 persen ke level 8.568 pada perdagangan awal pekan terakhir… Read More

2 hours ago

IHSG Masih Rawan Koreksi, 4 Saham Ini Direkomendasikan

Poin Penting IHSG rawan koreksi dan berpotensi turun ke area 8.464-8.493. Tekanan jual masih dominan,… Read More

3 hours ago

Keuangan Berkelanjutan: Antara Regulasi dan Realita di Indonesia

Oleh Anna Sardiana, Akademisi - Dosen Indonesia Banking School Jakarta DALAM satu dekade terakhir, keuangan… Read More

4 hours ago

Kredit Tumbuh Kuat-DPK Meningkat, Fungsi Intermediasi Bank Mandiri Solid di Akhir Tahun

Poin Penting Kredit Bank Mandiri naik 13,1% menjadi Rp1.452 triliun. DPK tumbuh 15,9% dengan aset… Read More

17 hours ago

Pasar Domestik Lesu, Emiten STRK Agresif Ekspansi ke Pasar Ekspor

Poin Penting STRK agresif ekspansi ke pasar ekspor di tengah lesunya pasar domestik. Capex Rp10… Read More

18 hours ago