Ilustrasi - Aliran modal asing. (Foto: Istimewa)
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di pekan keempat Maret 2025, aliran modal asing masuk atau capital inflow ke Indonesia senilai Rp1,93 triliun.
Berdasarkan data transaksi yang dihimpun BI periode 24 hingga 26 Maret 2025, nonresiden di pasar keuangan domestik tercatat jual neto Rp1,93 triliun.
Aliran modal asing di minggu keempat Maret 2025, mencatatkan aliran modal asing masuk di pasar saham.
“Terdiri dari beli neto sebesar Rp2,63 triliun di pasar saham, serta jual neto sebesar Rp0,51 triliun di pasar SBN, dan Rp0,19 triliun di Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI),” kata Ramdan Denny Prakoso, Kepala Departemen Komunikasi BI dalam keterangan resminya dikutip 28 Maret 2025.
Baca juga: Bos BEI Pede Pasar Modal Bisa Sumbang 61 Persen dari Target Investasi Rp14.000 T
Sementara itu, premi risiko investasi atau premi credit default swaps (CDS) Indonesia 5 tahun naik ke level 90,84 bps per 26 Maret 2025, dibandingkan dengan 90,41 bps per 21 Maret 2025.
Dengan demikian, selama 2025, berdasarkan data setelmen sampai dengan 26 Maret 2025, nonresiden tercatat jual neto sebesar Rp32,02 triliun di pasar saham, serta beli neto sebesar Rp16,08 triliun di pasar SBN dan Rp10,98 triliun di SRBI.
Selain itu, BI juga melaporkan perkembangan nilai tukar 24 sampai 27 Maret 2025. Tercatat, nilai tukar per hari Rabu (26/3), rupiah ditutup di level (bid) Rp16.575 per dolar AS, dan dibuka pada level (bid) Rp16.590 per dolar AS pada Kamis (27/3).
Baca juga: Depresiasi Rupiah, OJK Waspadai Dampaknya terhadap Kredit Perbankan
Lalu, yield SBN (Surat Berharga Negara) 10 tahun turun ke level 7,13 persen pada Rabu (26/3) dan kembali menurun ke level 7,09 persen pada Kamis (27/3).
Sementara untuk indeks dolar (DXY) menguat ke level 104,55 dan yield UST (US Treasury) dengan tenor 10 tahun naik ke level 4,352 persen. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More