News Update

MNC Sekuritas Targetkan Transaksi Harian Capai Rp300 Miliar

Jakarta – PT MNC Sekuritas menargetkan nilai transaksi harian tahun ini bisa mencapai sekitar Rp200-Rp300 miliar. Artinya secara market share, transaksi saham harian di MNC Sekuritas diatas 3% dari total rata – rata transaksi harian di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang mencapai Rp7 triliun.

“Tahun lalu itu, rata – rata transaksi harian MNC Sekuritas sekitar 2,5% dari total transaksi harian di Bursa. Tahun ini, kami targetkan akan lebih tinggi atau diatas 3% dari total transaksi harian di BEI,” kata Direktur Utama MNC Sekuritas Susy Meilina, di Jakarta, Senin, 22 Januari 2018.

Saat ini transaksi di MNC Sekuritas sendiri didukung oleh sekitar 30.000 nasabah yang ada, baik institusi dan ritel. Kedepan, transaksi harian akan didorong seiring meningkatnya nasabah di MNC Sekuritas.

Susy menuturkan kalau dilihat dari trading saham harian di MNC Sekuritas, posisi nasabah Institusi masih mendominasi. Dalam trading, nasabah ritel hanya 40% dan 60% institusi.

“Kami berharap kedepan nasabah ritel kami akan meningkatkan transaksinya,” jelasnya.

Untuk memuluskan niatan perusahaan dalam meningkatkan transaksi harian, ia mengaku, MNC Sekuritas bakal memperluas jaringan dengan membuka kantor cabang yang akan tersebar di Indonesia. Saat ini kantor cabang yang melayani nasabah MNC Sekuritas di seluruh Indonesia sudah ada sekutar 103 kantor.

“Kami targetkan tahun ini, kantor MNC Sekuritas akan mencapai 120 kantor. Seiring dengan strategi yang kami lalukukan, kami berharap di lima tahun kedepan maket share transaksi harian kami akan mencapai 5% dari total rata – rata transaksi harian di Bursa,”tegasnya.

Dalam penyebaran kantor cabang, menurutnya, perusahaan tidak melulu membuka kantor cabangnya di kota – kota besar. Namun, perusahaan mempertimbangkan untuk melayani nasabah potensial yang berada di pasar – pasar.

“Tidak hanya memperbesar nasabah Institusi, namun nasabah ritel juga sangat penting.Terkait hal itu, kami mempertimbangkan untuk membuka kantor cabang di pasar – pasar seperti pasar senen, tanah abang, dan lain – lain. Karena di pasar itu banyak nasabah potensial seperti pemilik toko yang ingin berinvestasi di pasar modal target kami,”pungkasnya. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Berikut Sosok Kandidat Pengganti Justin Trudeau sebagai Pemimpin Partai Liberal Kanada

Jakarta - Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pemimpin Partai Liberal… Read More

1 hour ago

Virus HMPV Sudah Ada di Indonesia, Menkes Budi: Masyarakat Jangan Panik

Jakarta – Virus Human Metapneumovirus (HMPV) yang baru-baru ini merebak di China dan juga Malaysia, rupanya… Read More

2 hours ago

Menko Airlangga Sebut Gabungnya RI ke BRICS Bisa Buka Peluang Investasi

Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan bergabungnya Indonesia menjadi anggota penuh blok ekonomi… Read More

3 hours ago

Dukung Infrastruktur, BRI Fasilitasi Pembiayaan Jalan Trans Papua

Jakarta – PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mendukung pembangunan infrastruktur strategis nasional dengan terlibat dalam pembiayaan… Read More

3 hours ago

IHSG Rabu Ditutup Flat Melemah ke Level 7.080, 352 Saham Merah

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, Rabu, 8 Januari 2025, ditutup… Read More

3 hours ago

Tutup Layanan Marketplace, Bagaimana Nasib 16,8 Juta Mitra Bukalapak?

Jakarta - PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) resmi menutup lini bisnis marketplace-nya untuk seluruh produk fisik, pada… Read More

3 hours ago