News Update

MKNT Agresif Jual Pulsa di Pedesaan

Jakarta – PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk (MKNT) secara agresif menggenjot bisnis penjualan pulsa baik fisik maupun elektronik secara masif guna meraup keuntungan.

Direktur Marketing dan Sales MKNT Ivan Ekancono mengatakan untuk masyarakat diperkotaan akses untuk mendapatkan pulsa maupun gadget sangatlah mudah. Namun tidak begitu untuk masyarakat yang tinggal di pedesaan.

Oleh karena itu, MKNT bersama PT. Kioson Komersial Indonesia (Kioson) akan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pulsa dan gadget.

“Dipedasaan itu infrastruktur seperti ATM sangatlah sulit atau harus ke kota. Oleh karena itu, kami akan menjembatani mereka (masyarakat) dalam pembelian pulsa dan gadget di outlet Kioson yang akan tersebar di daerah – daerah itu nantinya,” ujar Ivan, dalam paparan publik insidentil, di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa, 22 Agustus 2017.

Menurutnya, kerjasama dengan perusahaan e-commerce Offline to Online (O2O), Kioson ini nantinya akan membantu dalam penjualan pulsa dan gadget bahkan memperluas pangsa pasar MKNT. Karena, Kioson saat ini memiliki jaringan yang cukup luas mencapai 18.000 ritel otlet .

“Dengan strategi ini, kami optimis penjualan perusahaan kedepan akan semakin meningkat. Kami juga berencana melakukan bandling penjualan gadget dengan pulsa nantinya,”tegasnya.

Sebagai informasi saja, MKNT tahun ini menargetkan omset penjualan prepaid voucher dan sim card Telkomsel mencapai Rp6,34 triliun. Angka ini melonjak hingga 2.241% jika dibandingkan dengan realisasi pada tahun sebelumnya sebesar Rp2,85 triliun. Alhasil, laba bersih perusahaan pada tahun ini juga diperkirakan meningkat menjadi Rp55,82 miliar dari tahunsebelumnya Rp23,14 miliar.

“Kinerja perusahaan pada tahun ini akan didukung dari tiga anak usaha perusahaan yang baru diakuisisi tahun ini yakni PT Catalist Integra Prima Sukses, PT Kasih Anugerah Kreasi, dan PT Arifindo Mandiri. Paling besar kontribusi pendapatan perusahaan pada tahun ini masih didominasi oleh penjualan pulsa atau sekitar 98% dari total pendapatan ,”pungkasnya.(*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

12 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

12 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

14 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

15 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

15 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

16 hours ago