News Update

Mirae Asset Sekuritas Catat Nilai Transaksi Nasabah Tembus Rp227,13 triliun

Jakarta – Nilai transaksi saham investor PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia mencapai posisi tertinggi di Tanah Air setelah mencapai Rp227,13 triliun per Jumat pekan lalu, 25 September 2020 yang didukung kebangkitan investor ritel dalam negeri.

Tae Yong Shim, President Director Mirae Asset Sekuritas Indonesia, mengatakan minat investor ritel berinvestasi di pasar saham semakin meningkat. Kalau dulunya investor ritel berinvestasi dari pasar saham karena ikut-ikutan teman saja, saat ini investor ritel sudah semakin pintar dalam berinvestasi saham.

Mereka menggunakan analisa teknikal, fundamental, dan bahkan ada juga yang lebih berpikir jauh ke depan (futurist). Seiring berjalannya waktu, jumlah investor dan nilai transaksi saham di segmen ritel pun semakin meningkat. Puncaknya, investor ritel menjadi semakin dominan di industri pasar saham Indonesia ketika terjadinya pandemi Covid-19.

“Saat ini market share kami dari sisi total nilai transaksi investor (transaction value) terhadap total nilai transaksi seluruh investor di Indonesia adalah 7,98%. Kami yakin nilai transaksi akan terus meningkat seiring kenaikan jumlah investor kami yang dalam waktu dekat akan menembus angka 200.000,” ujar Tae Yong Shim, dalam rilisnya Senin (28/9).

Kenaikan jumlah nasabah tersebut, lanjut Tae Yong Shim, seiring dengan optimisnya pelaku pasar bahwa target investor pasar modal dapat tumbuh menjadi 5 juta pada 2021, sesuai dengan harapan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Per Agustus lalu, Bursa Efek Indoensia mencatat jumlah investor pasar modal, yang terdiri dari investor saham, obligasi, dan reksa dana, sudah mencapai 3,02 juta.

Data Bursa Efek Indonesia juga menunjukkan total transaksi Bursa Efek Indonesia sejak awal tahun hingga Jumat pekan lalu (25/9) mencapai Rp 2.846 triliun dengan volume dan frekuensi transaksi saham sudah melewati 33 miliar lot saham dan 209 juta kali transaksi.

Frekuensi transaksi dan volume Mirae Asset Sekuritas tercatat sudah 4,07 miliar lot saham yang ditransaksikan melalui 33,55 juta transaksi. Sehingga, transaksi saham Mirae Asset Sekuritas berada di urutan pertama baik dari sisi nilai transaksi, volume, dan frekuensi dari total 105 sekuritas anggota bursa (AB). (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

BCA Salurkan Kredit Sindikasi ke Jasa Marga, Dukung Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban

Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More

46 mins ago

Genap Berusia 27 Tahun, Ini Sederet Pencapaian KSEI di Pasar Modal 2024

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More

55 mins ago

Tinjau PLTU Suralaya, Bahlil Pastikan Suplai Listrik Wilayah Jamali Aman Selama Nataru

Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More

1 hour ago

Per 20 Desember 2024, IASC Blokir 5.987 Rekening dan Selamatkan Dana Rp27,1 Miliar

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More

2 hours ago

KSEI Bidik Pertumbuhan 2 Juta Investor pada 2025

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More

2 hours ago

KSEI Masih Kaji Dampak Kenaikan PPN 12 Persen ke Pasar Modal RI

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More

4 hours ago