Jakarta–Pergerakan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS pada perdagangan hari ini (18/7) diperkirakan berbalik melemah setelah pada akhir pekan kemarin bergerak menguat di level Rp13.086.
Analis PT NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada mengungkapkan, laju Rupiah yang diprediksi melemah ini akibat belum cukup menguatnya sentimen positif untuk mendorong gerak Rupiah.
“Belum adanya sentimen yang kuat, membuat Rupiah cenderung bergerak konsolidasi. Meskipun secara mingguan tercatat menguat dari akhir pekan sebelumnya,” ujar Reza dalam risetnya di Jakarta, Senin, 18 Juli 2016.
Dia berharap, perbaikan harga komoditas global bisa menjadi momentum bagi rupiah untuk bergerak menuju target resisten. “Saat ini support berada di level 13.093, sedangkan target resistance di level 13.058,” tukasnya
Lebih lanjut dia menilai, bahwa penguatan Poundsterling dan Euro terhadap Dolar AS, telah membuat laju Rupiah terbantu untuk melanjutkan proses apresiasi.
“Meski demikian, rilis kenaikan cadangan devisa dan surplus neraca perdagangan terimbangi oleh kian minimnya katalis dari penerapan dan realisasi tax amnesty,” ucapnya.
Sehingga, kata dia, kondisi tersebut membuat pergerakan Rupiah lebih bergantung pada keadaan global, khususnya terkait kebijakan Bank of England yang tetap mempertahankan tingkat suku bunga.
“Keadaan tersebut membuat pergerakan Rupiah cenderung menguat terbatas. Ditambah lagi dengan kembali melemahnya Yen, seiring ekspektasi stimulus Bank of Japan yang turut menghambat penguatan Rupiah terhadap Dolar AS,” tutupnya. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta - Direktur Utama Hana Bank, Jong Jin Park mengungkapkan, transisi pemerintahan baru akan memberikan dampak besar… Read More
Direktur Utama BTN, Nixon L.P Napitupulu memberikan sambutan saat acara kerja sama antara BTN dengan… Read More
Bali - Mehdi Elhoussine, Managing Director Idemia mengungkapkan, volume pembayaran contactless (tap to pay) di… Read More
Jakarta - Pluang sebagai platform investasi dan perdagangan multi-aset, mengumumkan peluncuran perdagangan opsi saham Amerika… Read More
Jakarta - Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Indah Anggoro… Read More
Jakarta – Bank Mandiri sebagai salah satu bank pelat merah menyambut baik rencana Presiden Prabowo Subianto terkait pemutihan… Read More