Categories: Pasar Modal

Minim Sentimen Positif, IHSG Ditutup Merosot 43 Poin

Seluruh sektoral saham di lantai bursa kompak melemah, dengan pelemahan paling dalam diderita sektor agri 2%. Dwitya Putra

Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup merosot 43,213 poin atau 0,98% ke level 4.347,160 pada perdagangan Selasa, 15 September 2015.

Minimnya sentimen positif yang muncul di pasar, jadi pemicu IHSG hari ini bergerak melemah.

Investor berinisiatif melakukan aksi tunggu sambil melepas sebagian portofolio saham yang dinilai telah menguntungan pasca naik beberapa hari terakhir, sejak akhir pekan kemarin.

Kondisi tersebut membuat seluruh sektoral saham di lantai bursa kompak melemah, dengan pelemahan paling dalam diderita sektor agri 2%.

Perdagangan hari ini sendiri berjalan sepi dengan frekuensi transaksi sebanyak 196.669 kali dengan volume 5,333 miliar lembar saham senilai Rp3,25 triliun. Sebanyak 93 saham naik, 171 turun, dan sisanya 72 saham stagnan

Saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Merck (MERK) turun Rp4.000 ke Rp132.000, Unilever (UNVR) turun Rp1.250 ke Rp39.000, Gudang Garam (GGRM) turun Rp1.025 ke Rp41.000, dan Mitra Keluarga (MIKA) turun Rp900 ke Rp26.700. (*)

Paulus Yoga

Recent Posts

Tabungan Jadi Prioritas atau Gaya Hidup? Simak Pandangan UOB Indonesia

Jakarta - UOB Indonesia memandang pentingnya literasi keuangan untuk membantu masyarakat memahami dan mengelola keuangan pribadi… Read More

4 hours ago

OJK Tegaskan Penghapusan Utang Kredit UMKM Tak Perlu Aturan Turunan

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan bahwa penghapusan utang kredit usaha mikro, kecil, dan… Read More

6 hours ago

Strategi UNTD Hadapi Persaingan Motor Listrik di Tengah Pelemahan Daya Beli Masyarakat

Tangerang - PT Terang Dunia Internusa Tbk, menyiapkan sejumlah strategi khusus menghadapi pelemahan daya beli… Read More

7 hours ago

Gara-gara Kasus Investree, OJK Tegas Bakal Lakukan Ini ke Industri Fintech Lending

Jakarta - Kasus yang menimpa PT Investree Radhika Jaya atau Investree menyita perhatian masyarakat, dianggap… Read More

8 hours ago

Era Open Banking, OJK Wanti-wanti 3 Tantangan Ini ke Industri Perbankan

Jakarta - Istilah open banking mengacu kepada aksesibilitas data yang semakin terbuka, memungkinkan bank untuk… Read More

8 hours ago

Gelar Indonesia Knowledge Forum 2024, BCA Dorong Penguatan Sektor Bisnis

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menggelar Indonesia Knowledge Forum (IKF) 2024, di… Read More

8 hours ago