IHSG; Dibuka turun. (Foto: Budi Urtadi)
Investor diimbau mewaspadai laju bursa saham global dan sentimen yang dapat berimbas pada laju IHSG. Dwitya Putra
Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka turun 10,646 poin atau 0,24% ke level 4.422,465 pada perdagangan Jumat, 4 September 2015. Sementara Indeks LQ45 turun 2,726 poin atau 0,36% ke level 750,445.
Minimnya katalis positif di pasar domestik, membuat IHSG pagi ini begerak sedikit terkoreksi.
Analis PT NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada mengatakan IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 4.409-4.423 dan resistance 4.453-4.462.
Kemarin, meski terjadi penguatan tipis namun, cukup membuat laju IHSG dapat bergerak naik membalikan laju pelemahan sebelumnya.
Kendatii demikian kata Reza, dari pola yang terbentuk belum sepenuhnya mengonfirmasi penguatan lanjutan secara kuat karena masih adanya aksi jual yang kurang lebih hampir sama dengan daya beli.
Meski peluang penguatan masih ada namun, cukup kecil jika tidak diikuti dengan sentimen positif nantinya.
“Untuk itu, tetap mewaspadai laju bursa saham global dan sentimen yang ada yang dapat berimbas pada laju IHSG,” kata Reza. (*)
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More