Ekonomi dan Bisnis

Mimpi Kang Emil Jadikan RI Sebagai Negara Terhebat Ke-3 di 2045

Jakarta – Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (Emil) optimis Indonesia berpotensi menjadi negara yang kuat dan hebat di 27 tahun mendatang tepatnya pada 2045. Indonesia akan menjadi negara hebat apabila memenuhi beberapa persyaratan.

Menurut Calon Gubernur Jawa Barat ini, untuk merealisasikan hal tersebut maka ada beberapa upaya yang harus ditempuh. Salah satunya menghindari keributan baik saat momen tahun politik maupun tidak. Dengan demikian, kondisi Indonesia akan cenderung lebih damai.

“Kapan kita kerjanya kalau kerjanya hanya mendamaikan pola pikir orang yang sibuk ribut sama politik terus. Kalau sampe 2045 tidak ad keributan di politik dan kondusif, maka sampailah mimpi kita di 2045 itu,” ujarnya saat seminar The Finance bertema: Membangun Ekosistem Baru Antara Bank Umum, BPR dan Fintech, di Jakarta, Jumat, 29 Juni 2018.

Dia mengungkapkan, biasanya menjelang maupun saat tahun politik, banyak isu-isu yang membuat masyarakat terpecah belah. Hal ini tentu bertolak belakang dengan makna persatuan dan kesatuan pancasila. Dirinya berharap, ditahun politik ini masyarakat dapat lebih tenang dalam menyikapi isu yang beredar.

“Maka kita harus doakan di Pilkada dan Pilpres inidamai, klo itu terjaga sampai 2045 kita kondusif sampailah mimpi di 2045 itu. Jangan tiap tahun ribut lalu unfriend di medsos gara-gara ini, kita gak akan sampai,” tegasnya.

Selain itu, Indonesia akan menjadi salah satu negara terhebat di dunia salah satunya adanya bonus demografi serta komptetitifnya anak muda atau milenial dalam menunjang pertumbuhan ekonomi yang menjadi syarat utama. Kondisi ini diyakini akan menopang Indonesia menjadi negara hebat ke-3 pada 2045.

“Kaum-kaum milenial itu harus kompetitif, maka anak-anak kita harus lebih pintar dari bapak ibu. Dsinilah kita bawa milenial ini lebih baik dengan badan yang sehat dan akhlakhul kharimah dan iqnya terjaga. Saya yakin kita akan menjadi negara nomor tiga terhebat didunia,” ucapnya.

Sementara itu, lanjut pria yang akrab disapa Kang Emil ini menyebutkan, perubahan zaman yang serba digital ini perlu disikapi serius oleh Indonesia. Jangan sampai perkembangan teknologi yang tengah terjadi ini tidak diikuti secara positif oleh masyarakat Indonesia.

“Dunia saat ini makin terkoneksi, semuanya sudah via online, jumlah penduduk Indonesia ada 250 juta, tapi kartu HP yang teregister sudah leih dari 300 juta jumlahnya. Semua oang pegang HP, makanya bagaimana caranya terkoneksi mereka. Saya juga membuat gagagsan yang namanya Smart City,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

8 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

9 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

12 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

12 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

13 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

15 hours ago