Pasar Saham; Bisnis perusahaan broker. (Foto: Budi Urtadi)
Jakarta–PT Millenium Danatama Sekuritas membantah pihaknya melakukan gagal bayar saham seperti yang di beritakan kemarin. Karena itu para investor bursa diminta tenang dan tidak panik
Direktur PT Millenium Danatama Sekuritas Justine Peranginangin mengatakan bahwa pihaknya melakukan transaksi penjualan saham di pasar negosiasi sesuai dengan instruksi nasabah.
“Jadi tidak mungkin terjadi gagal bayar karena perusahaan kami melakukan transaksi jual,” ujarnya, di Jakarta, Kamis, 12 November 2015.
Adapun berbagai ketentuan administrasi yang berkaitan dengan bursa, Justine berjanji akan terus melakukan perbaikan-perbaikan.
“Investor jangan panik, kami tidak gagal bayar,” tambahnya. Berikut ini adalah point-poin keterangan resmi dari manajemen Millenium, sebagai berikut :
1. Bahwa millienium securitas tidak melakukan gagal bayar, karena transaksinya sendiri adalah transaksi jual.
2. Bahwa suspensi dilakukan dikarenakan otoritas bursa sedang meminta klarifikasi data terkait perdagangan emiten PT Inti Sekawan, dan saat ini sedang dalam pengumpulan data.
3. Kepada mitra Millienium Danatama Sekutitas diharapkan tenang dan tidak usah panik atas berita-berita di media masa karena pihak manajemen terus proaktif beekerja sama dengan pihak otoritas di dalam pemberian informasi yang diperlukan. (*) Dwitya Putra
Poin Penting Bank Capital menggandeng BCA Digital untuk mengembangkan dan menyalurkan kredit ke segmen pensiunan.… Read More
Poin Penting Kuasa hukum Babay Parid Wazdi menyatakan dakwaan JPU terkait kredit Sritex kabur dan… Read More
Poin Penting Arief Mulyadi, Direktur Utama PNM Cetak Prestasi Besar! Dinobatkan CEO The Year 2025… Read More
Poin Penting Babay Parid Wazdi tegaskan tidak terlibat rekayasa kredit atau manipulasi laporan keuangan Sritex.… Read More
Poin Penting Muhammad Yamin raih penghargaan Top CEO Infobank 2025 menandakan keberhasilannya memimpin transformasi bisnis… Read More
Poin Penting Akuntan harus menjaga kredibilitas laporan, integritas, dan tata kelola untuk kepercayaan pasar. IAI… Read More