Ekonomi dan Bisnis

Metrodata Electronics Capai Laba Bersih Rp247,4 miliar

Jakarta — PT Metrodata Electronics Tbk menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Kamis (07/06).

Terdapat beberapa poin dari hasil RUPST tersebut, salah satunya yaitu capaian laba bersih Rp247,4 miliar serta menyetujui dan mengesahkan penggunaan Laba Bersih Perseroan tahun buku 2017 sebesar Rp37,62 miliar yang merupakan 15,21% dari Laba bersih Perseroan untuk dibagikan sebagai dividen tunai.

Selain melakukan RUPST, perusahaan distribusi, solusi, konsultasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dan e-commerce yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 1990, ini, juga mengumumkan laporan kinerja keuangannya sepanjang tahun 2017.

Laporan keuangan Metrodata Electronics secara keseluruhan disebabkan oleh kenaikan penjualan dari unit bisnis distribusi, unit bisnis solusi, dan unit bisnis konsultasi.

Penjualan Perseroan meningkat sebesar Rp 769 miliar atau naik 7,7% dibandingkan dengan tahun 2016, dan mencapai penjualan sebesar Rp 10,82 triliun di tahun 2017.

Baca juga: Kuartal I, Metrodata Bukukan Penjualan Rp2,16 Triliun

Adapun penjualan Perseroan terutama dikontribusikan oleh Unit Bisnis Distribusi sebesar 77,4% dan sekitar 20,2% dari Unit Bisnis Solusi, serta sisanya berasal dari Unit Bisnis lainnya. Kenaikan penjualan juga mendorong peningkatan laba kotor sebesar Rp 44,6 miliar, sehingga Perseroan membukukan laba kotor sebesar Rp 850,9 miliar di tahun 2017.

Setelah memperhitungkan biaya operasional, beban bunga, selisih kurs dan pajak, Perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp 247,4 miliar, meningkat 12,1% dari laba bersih tahun 2016.

Memasuki tahun 2018, Perseroan menetapkan target yang cukup optimis, yaitu penjualan diharapkan mencapai Rp 12,7 triliun atau bertumbuh sebesar 17,4% dibandingkan tahun 2017.

“Untuk laba bersih diharapkan bertumbuh 10% atau mencapai Rp 272,1 miliar di tahun 2018,” ungkap Presiden Direktur Metrodata Electronics, Susanto Djaja, Kamis (07/06). (Ayu)

Risca Vilana

Recent Posts

Fintech Lending Dinilai Mampu Atasi Gap Pembiayaan UMKM

Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More

3 hours ago

Dukung Program 3 Juta Rumah, Bank Mandiri Sinergi dengan Pengembang

Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More

3 hours ago

BEI Optimistis Pasar Modal RI Tetap Tumbuh Positif di 2025

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More

4 hours ago

Jadwal Operasional BCA Selama Libur Nataru, Cek di Sini!

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More

5 hours ago

IHSG Tinggalkan Level 7.000, BEI Beberkan Biang Keroknya

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More

6 hours ago

Ekonomi AS dan China Turun, Indonesia Kena Imbasnya?

Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More

6 hours ago