Keuangan

Meski Pandemi, PNM Masih Catatkan Laba Rp356 Miliar

Jakarta – Di tengah Pandemi Covid-19, jumlah nasabah PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM tumbuh signifikan. Per akhir 2020, total nasabah PNM mencapai 7,9 juta nasabah, naik 29,14% year on year dari tahun sebelumnya sebanyak 6,1 juta nasabah.

“Pencapaian ini cukup impresif di tengah pandemi yang terjadi sejak Maret 2020. Di saat banyak perusahaan lain menurun, kita bisa berkembang pesat, terutama di semester kedua 2020,” terang Sunar Basuki, EVP Keuangan dan Operasional PNM dalam paparan Kinerja Pemberdayaan PNM yang digelar secara virtual, Rabu, 10 Februari 2021.

Kenaikan jumlah nasabah diikuti dengan pertumbuhan penyaluran pembiayaan yang mencapai Rp26,86 triliun, atau tumbuh 11,54% yoy dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp24,08 triliun. Dari sisi kualitas pembiayaan terjadi perbaikan dimana non performing loan (NPL) bisa ditekan turun ke level 0,93% dari 1,18% di periode tahun sebelumnya.

Bisnis yang tetap tumbuh di masa sulit tersebut turut mendongkrak aset PNM yang mencapai Rp31,66 triliun di akhir 2020, atau tumbuh 27,1% yoy dari Rp24,90 triliun di tahun sebelumnya.

Sedangkan dari sisi laba bersih, terjadi penurunan cukup dalam, yakni 63,3% menjadi Rp356 miliar. Hal ini disebabkan perseroan sempat mengalami penurunan pendapatan di periode April hingga Agustus 2020 dan kebijakan relaksasi kredit yang banyak diberikan kepada nasabah.

“Sehingga perseroan tidak menerima pembayaran full dari nasabah. Maka meskipun aset kita naik, efek pendapatan yang merosot tidak bisa dipungkiri membuat pencapaian laba kita berkurang. Tapi alhamdulillah PNM masih bisa men-generate laba di tengah kondisi pandemi ini,” ujarnya.

Adapun untuk tahun 2021, PNM menargetkan jumlah nasabah tembus 9,6 juta orang dengan total pembiayaan sekitar Rp38 triliun. Untuk mewujudkan target tersebut, PNM akan membuka kantor layanan di daerah-daerah remote guna membidik segmen masyarakat yang unbankable. (*)

Editor: Rezkiana Np

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Per September 2024, Home Credit Membantu Distribusi Produk Asuransi ke 13 Juta Nasabah

Jakarta - Perusahaan pembiayaan PT Home Credit Indonesia (Home Credit) terus berupaya meningkatkan inklusi keuangan… Read More

5 hours ago

Berkat Hilirisasi Nikel, Ekonomi Desa Sekitar Pulau Obin Tumbuh 2 Kali Lipat

Jakarta - Hilirisasi nikel di Pulau Obi, Maluku Utara membuat ekonomi desa sekitar tumbuh dua… Read More

5 hours ago

Menkop Budi Arie Dukung Inkud Pererat Kerja Sama dengan Cina-Malaysia di Pertanian

Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mendukung langkah Induk Koperasi Unit Desa (Inkud)… Read More

5 hours ago

Ajak Nasabah Sehat Sambil Cuan, BCA Gelar Runvestasi

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) untuk pertama kalinya menggelar kompetisi Runvestasi pada… Read More

6 hours ago

IHSG Ambles hingga Tembus Level 7.200, Ini Tanggapan BEI

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi tanggapan terkait penutupan Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

6 hours ago

BEI Gelar CMSE 2024, Perluas Edukasi Pasar Modal ke Masyarakat

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Self-Regulatory Organization (SRO), dengan dukungan dari Otoritas… Read More

7 hours ago