Ekonomi dan Bisnis

Menteri Ketenagakerjaan Kunjungi Urbantown Serpong

Jakarta – Mengusung konsep Quality Affordable Living, Urbantown Serpong tengah memasuki fase konstruksi tower kedua.

Proyek hunian vertikal terjangkau Urbantown sendiri menerima kunjungan kerja Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia,
M. Hanif Dhakiri.

Urbantown Serpong merupakan proyek URBAN Development pertama yang dikembangkan oleh PT PP Urban,
anak usaha PT PP (Persero) Tbk. yang juga bergerak dalam bisnis Konstruksi dan Precast.

Tower pertama Urbantown Serpong
telah selesai dibangun dan tengah masuk tahap finishing yang rencananya akan diserahterimakan di semester kedua tahun ini.

Sebagai informasi, URBANtown Serpong merupakan pilot proyek dari lini bisnis Urban Development oleh PT PP Urban.
Urbantown Serpong berlokasi di pusat Kawasan Serpong, kurang dari 2 KM dari Kantor Walikota Tangerang Selatan yang
juga diapit oleh dua stasiun commuter line, Stasiun Rawa Buntu dan Sudimara. Urbantown Serpong juga dekat dengan akses rencana Jalan Tol Serpong – Cinere dan Cinere – Jagorawi yang terhubung dengan Tol Depok – Antasari.

Lokasi dan aksesibilitas premium yang dimiliki Urbantown Serpong juga dilengkapi dengan fasilitas yang cukup lengkap, termasuk shuttle bus dari dan ke
stasiun terdekat dan fasilitas Entrepreneurship Centre yaitu Urban Bizhub. Proyek ini menjadi lebih spesial karena status kepemilikannya SHM di atas SHGB Murni.

“Kami selalu mengusung konsep Quality Affordable Living di setiap proyek URBAN
Development,” ungkap Andi Gani Nena Wea, Komisaris Utama PT PP (Persero) Tbk, Kamis, 2 Mei 2019.

Urbantown Serpong sebagai hunian vertikal dengan harga terjangkau diterima pasar dengan sangat baik. Terbukti sampai saat ini, pemasarannya sudah mencapai lebih dari 85%.

Tower kedua Urbantown Serpong dengan total 1096 unit di dalamnya tengah memasuki fase konstruksi juga akan dipasarkan untuk para pekerja dengan fasilitas pembiayaan FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan).

“Para pekerja dengan pendapatan terbatas, kini punya kesempatan untuk memiliki hunian sendiri. Dengan FLPP, Urbantown Serpong dipasarkan mulai dari Rp191,5 juta untuk tipe studio seluas 22,80 meter persegi,” tambah Andi Gani.

Urbantown Serpong dipasarkan dalam
beberapa tipe unit, tipe studio dengan luas mulai dari 22 meter persegi, tipe one bedroom dengan luas 33 meter persegi, dan tipe
two bedrooms seluas 36 meter persegi.

Selain menawarkan hunian vertikal berkualitas dengan harga terjangkau, Urbantown juga concern dengan
pemberdayaan para penghuninya. Ide pengembangan fasilitas URBAN Bizhub ini adalah konsep pemanfaatan bangkitan ekonomi kawasan, sharing economy dan kolaborasi. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

BCA Salurkan Kredit Sindikasi ke Jasa Marga, Dukung Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban

Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More

35 mins ago

Genap Berusia 27 Tahun, Ini Sederet Pencapaian KSEI di Pasar Modal 2024

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More

44 mins ago

Tinjau PLTU Suralaya, Bahlil Pastikan Suplai Listrik Wilayah Jamali Aman Selama Nataru

Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More

59 mins ago

Per 20 Desember 2024, IASC Blokir 5.987 Rekening dan Selamatkan Dana Rp27,1 Miliar

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More

2 hours ago

KSEI Bidik Pertumbuhan 2 Juta Investor pada 2025

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More

2 hours ago

KSEI Masih Kaji Dampak Kenaikan PPN 12 Persen ke Pasar Modal RI

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More

3 hours ago