Nasional

Menteri Bahlil Sudah Siapkan Strategi Kerek Lifting Minyak RI, Begini Penjelasannya

Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia telah menyiapkan sejumlah strategi dalam mengatasi penurunan realisasi lifting minyak dan gas (migas). Salah satunya, melakukan reaktivasi sumur minyak yang sudah tidak aktif (idle).

“Saat ini sumur idle ada 16.000. dari jumlah tersebut ada 5.000 sumur idle yang masih produktif,” katanya, dalam acara BNI Investor Daily Summit 2024, Rabu, 9 Oktober 2024.

Ia menjelaskan, jumlah lifting minyak Indonesia sebesar 600 ribu barel per hari. Dengan produksinya dikuasai oleh dua kontraktor besar yakni Pertamina dan ExxonMobil. 

Baca juga : Segini Kekayaan Bahlil yang Terpilih jadi Ketum Golkar

“Dikuasai oleh dua kontaktor, yakni Pertamina dengan 65 persen dari total lifting 600 ribu barel per day, dan sisanya ExxonMobil 25 persen. Di mana, 10 persennya yang kecil-kecil. Berarti naik turunnya lifting minyak di Indonesia dipengaruhi oleh dua perusahaan ini,” jelasnya.

Selain mengoptimalkan sumur minyak yang tidak aktif, pihaknya juga mendorong kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) untuk mengoptimalkan pemanfaatan teknologi.

Salah satu yang menjadi sorotan yakni ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) yang telah menangani sekitar 25 persen.

Baca juga : Gantikan Bahlil, Ini PR Berat Rosan Roeslani Kejar Target Investasi 2024

“Saya baru pulang dari Cepu. Awalnya hanya menemukan 100.000 barel per hari. Namun, setelah diintervensi dengan teknologi, kapasitasnya dapat ditingkatkan menjadi 150.000 barel per hari,” bebernya.  

Berdasarkan pengalamannya, sumur-sumur yang ada di Indonesia bisa diintervensi dengan teknologi untuk meningkatkan kapasitas produksinya.

Diketahui, lifting minyak di Indonesia saat ini menembus 600.000 barel per hari. Sementara, konsumsinya mencapai 1,5 juta hingga 1,6 juta barel per hari. (*)

Editor: Yulian Saputra

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Memahami Pelonggaran Kebijakan Moneter The Fed

Oleh Ryan Kiryanto, Ekonom Senior dan Associate Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia MOMEN presentasi tiga… Read More

2 mins ago

BCA Digital Belum Ingin Keluarkan Produk Paylater: Kami Fokus Bantu Kelola Keuangan

Jakarta - Produk buy now pay later (BNPL) atau paylater mulai digandrungi oleh pelaku industri… Read More

4 mins ago

Bos BRI Kasih Bocoran Laba Bersih Kuartal III 2024

Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) memproyeksikan laba bersih di kuartal III… Read More

11 mins ago

LPEI Dorong UMKM ‘Naik Kelas’ di TEI 2024, Berikut Daftarnya

Jakarta – Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) terus berupaya mendorong pelaku usaha untuk ‘naik kelas’ dan… Read More

20 mins ago

Lanjut Melemah, IHSG Ditutup Terkoreksi Sebanyak 0,74 Persen

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Rabu, 9 Oktober 2024, ditutup… Read More

31 mins ago

HUT Pasar Modal, BEI dan IFA Gelar Workshop Keuangan Berkelanjutan

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Rabu, 9 Oktober 2024, menyelenggarakan… Read More

38 mins ago